Menteri Olahraga Janji Putar Kompetisi, Andi Darussalam Tertawa

Reporter

Selasa, 2 Juni 2015 15:28 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Surabaya - Bekas Direktur Badan Liga Indonesia, Andi Darussalam Tabusalla, mengatakan pemberian sanksi oleh Federasi Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyedihkan. Sebetulnya, menurut dia, Indonesia dapat menghindari sanksi tersebut jika Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mencabut surat pembekuan PSSI.

"Kalau ada kebesaran dan kearifan hati dari Menteri Pemuda dan Olahraga, sanksi FIFA tersebut tidak akan terjadi," kata Andi saat dihubungi Tempo, Selasa, 2 Juni 2015.

Andi yakin sanksi FIFA akan berdampak buruk bagi perkembangan sepak bola Tanah Air. Dia mencontohkan, baru-baru ini tiga wasit futsal asal Indonesia tidak dapat mengikuti pelatihan di Malaysia. "Belum lagi Sriwijaya FC yang batal bertanding dengan Manchester City gara-gara sanksi itu," ujarnya.

Andi tak keberatan bila ada perbaikan menyeluruh terhadap dunia sepak bola Indonesia. Namun perbaikan itu bukan berarti pemerintah harus mengintervensi PSSI. "Intervensi seperti itu tidak diinginkan oleh FIFA," ujar pengurus PSSI era Nurdin Halid ini.

Untuk menyelesaikan sengkarut itu, ujar Andi, Menteri Olahraga Nahrawi harus segera bertemu dengan pengurus PSSI. Menteri Nahrawi juga harus memberikan kepercayaan kepada pengurus PSSI agar dapat membenahi sepak bola Indonesia menjadi lebih baik.

Ditanya ihwal kompetisi yang dijanjikan Menteri Nahrawi berjalan seusai Lebaran, Andi tertawa. Menurut dia, Menteri Nahrawi harus menjelaskan secara rinci bagaimana format kompetisi yang akan diselenggarakan, termasuk jumlah klub yang akan menjadi peserta kompetisi. "Belum lagi masalah wasitnya, peraturan pertandingan, dan dana. Dananya dari mana?" katanya.

Andi ragu orang-orang yang ditunjuk Kementerian Pemuda dan Olahraga dapat menjalankan kompetisi itu dengan baik. Sebab, sejauh ini Menteri Nahrawi belum menjabarkan konsep kompetisi itu. "Kan selama ini masih wacana, masih bicara saja," kata Andi.

Sebelumnya, FIFA akhirnya resmi menjatuhkan sanksi untuk PSSI. Keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil sidang Komite Eksekutif FIFA yang berlangsung pada Sabtu, 30 Mei 2015, di Zurich, Swiss.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Liga 1: Bus Tim Dirusak di Yogyakarta, Arema FC Ajak Pendukungnya Menahan Diri

21 Oktober 2021

Liga 1: Bus Tim Dirusak di Yogyakarta, Arema FC Ajak Pendukungnya Menahan Diri

Arema FC menyayangkan aksi perusakan bus milik tim yang dilakukan sekelompok orang di salah satu hotel di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Semen Padang Tak Setuju Liga 1 Tak Pakai Sistem Degradasi

12 Mei 2021

Semen Padang Tak Setuju Liga 1 Tak Pakai Sistem Degradasi

Manajemen Semen Padang Football Club (SPFC) menolak wacana yang dimunculkan PSSI tentang Liga 1 2021 tanpa ada degradasi.

Baca Selengkapnya

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).

Baca Selengkapnya

Satgas Anti Mafia Sepak Bola Tetapkan 3 Tersangka Perusak Bukti

10 Februari 2019

Satgas Anti Mafia Sepak Bola Tetapkan 3 Tersangka Perusak Bukti

Dugaan penghilangan barang bukti ini dicurigai saat Satgas Anti Mafia Sepak Bola menggeledah kantor PT Liga Indonesia di Rasuna Office Park DO-07.

Baca Selengkapnya

I Gede Widiade Tak Tahu Soal Penghacuran Diduga Dokumen Persija

6 Februari 2019

I Gede Widiade Tak Tahu Soal Penghacuran Diduga Dokumen Persija

Direktur Utama Persija 2017-2018, I Gede Widiade, mengatakan tak mengetahui berkas diduga dokumen milik timnya, ketika Kantor PT Liga digeledah.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Sepak Bola Buru Perusak Dokumen di Kantor PT LI

6 Februari 2019

Satgas Antimafia Sepak Bola Buru Perusak Dokumen di Kantor PT LI

Satgas Antimafia Sepak Bola mengatakan penghancuran dokumen di kantor PT Liga Indonesia diduga sengaja dilakukan.

Baca Selengkapnya

Kantor PT Liga Indonesia Disegel, PSSI: Kantor Kami Tak Di Situ

1 Februari 2019

Kantor PT Liga Indonesia Disegel, PSSI: Kantor Kami Tak Di Situ

PSSI mengaku tidak tahu menahu ihwal penyegelan yang dilakukan Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Sepak Bola di kantor PT Liga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Sepak Bola Segel Kantor Liga Indonesia

1 Februari 2019

Satgas Antimafia Sepak Bola Segel Kantor Liga Indonesia

Satgas Antimafia Sepak Bola menyegel kantor PT Liga Indonesia, pada Kamis malam 31 Januari 2019, terkait kasus pengaturan skor.

Baca Selengkapnya

PT Liga Indonesia Disegel Satgas Atimafia Bola, Ini Kata PT LIB

1 Februari 2019

PT Liga Indonesia Disegel Satgas Atimafia Bola, Ini Kata PT LIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) menegaskan tidak memiliki hubungan apapun dengan PT Liga Indonesia yang kantornya disegel oleh tim Satgas Antimafia Bola

Baca Selengkapnya

Bertemu PT LIB, Sriwijaya FC Diultimatum Soal Tunggakan Gaji

7 Agustus 2018

Bertemu PT LIB, Sriwijaya FC Diultimatum Soal Tunggakan Gaji

PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), operator kompetisi Go-Jek Liga 1 2018, melakukan pertemuan dengan klub Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya