TEMPO.CO, Sidoarjo - Menajemen klub Persida Sidoarjo menyatakan siap mengikuti turnamen Piala Kemerdekaan yang akan diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga, asal klub-klub kompetisi Divisi Utama lain juga ikut berpartisipasi.
"Kalau klub-klub Divisi Utama ikut, Persida Sidoarjo juga bakal ikut berpartisipasi," kata M. Mahfud, salah seorang pengurus Persida, Sabtu, 20 Jui 2015.
Menurut Mahfud, Persida tidak mempermasalahkan siapa yang menjadi operator turnamen itu. Bagi dia, yang penting Persida bisa main lagi setelah sekian lama tidak ada kegiatan.
"Saya dan teman-teman berharap sepak bola eksis lagi. Siapa pun yang menyelenggarakan, apa pun namanya, yang penting kita bisa main sepak bola lagi," ucapnya.
Disinggung soal klubnya yang sudah dibubarkan, Mahfud mengaku tak khawatir. Sebab, ujar dia, klubnya bisa menggunakan pemain-pemain bekas skuad sepak bola pekan olahraga provinsi. "Tim porprov siap diturunkan," tuturnya.
Kementerian Pemuda dan Olahraga berencana menyelenggarakan turnamen Piala Kemerdekaan setelah Lebaran. Kejuaraan itu dihelat dengan tujuan mengisi kekosongan kompetisi setelah badan sepak bola dunia (FIFA) menjatuhkan sanksi kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia.
Sejumlah klub, baik dari Liga Super maupun Divisi Utama, dikabarkan menyatakan siap mengikuti turnamen tersebut. Meski demikian, tak sedikit klub yang masih ragu. Sebab, sebagian besar klub telanjur dibubarkan setelah PSSI menghentikan kompetisi di semua level akibat konflik dengan Kementerian Olahraga.
