Awal November, FIFA Kirim Delegasi ke Indonesia

Reporter

Selasa, 13 Oktober 2015 15:24 WIB

Presiden FIFA Sepp Blatter dihujani uang kertas palsu yang dilemparkan oleh komedian Inggris Lee Nelson saat konferensi pers setelah Rapat Komite Eksekutif FIFA Luar Biasa di Markas FIFA di Zurich, Swiss, 20 Juli 2015. REUTERS/Arnd Wiegmann

TEMPO.CO, Jakarta - Induk organisasi sepak bola dunia (FIFA) urung berkunjung ke Indonesia pada bulan ini. Mereka menjadwal ulang kedatangannya ke Tanah Air pada awal November. "Hasil korespondensi yang intens antara Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan FIFA menyebutkan mereka akan datang awal November," kata Haryo Yuniarto, anggota Komite Etik PSSI, dalam siaran persnya. "PSSI akan menyiapkan penyambutan yang sebaik-baiknya untuk FIFA."

Haryo menuturkan komposisi delegasi FIFA yang bakal datang ke Tanah Air tetap sama dengan yang diinformasikan sebelumnya. Mereka adalah Kohzo Tashima dan H.R.H. Prince Abdullah. Adapun perwakilan induk sepak bola Asia (AFC) adalah Mariano Araneta. "FIFA hanya akan berkoordinasi dengan PSSI untuk tindak lanjutnya," ucapnya.

Tujuan delegasi FIFA ke Indonesia adalah melobi sejumlah pihak agar menyudahi kisruh sepak bola Tanah Air, khususnya pembekuan PSSI, yang dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga sejak April. Kebijakan itu akhirnya membuat FIFA menjatuhkan sanksi kepada Indonesia.

Langkah FIFA ini tak lepas dari upaya reformasi menjelang pemilihan ketua baru di Zurich pada 26 Februari 2016. Mereka berusaha mencari dukungan untuk memulihkan kepercayaan publik kepada FIFA yang ternoda akibat korupsi. "Untuk memastikan bahwa suspensi dapat diangkat sesegera mungkin," demikian ditulis FIFA dalam siaran yang diunggah di situsnya.

Haryo mengatakan PSSI tengah menunggu konfirmasi Presiden Joko Widodo untuk menerima delegasi FIFA ini. Sebab, delegasi menghendaki bertemu dengan pemimpin negara tersebut dalam membahas masalah sepak bola Indonesia. "Sikap yang diambil nantinya adalah sikap resmi FIFA. Bukan atas nama perorangan," katanya.

Adapun Kementerian Pemuda dan Olahraga menyatakan bakal menjembatani komunikasi antara PSSI dan Presiden Joko Widodo. Menurut Gatot S. Dewa Broto, juru bicara Kementerian Olahraga, instansinya bakal membuka diri agar FIFA dapat bertemu dengan Jokowi. "Ini semua dilakukan demi pembenahan persepakbolaan nasional Indonesia," ujarnya.

TRI SUHARMAN

Berita terkait

Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

3 Agustus 2020

Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

Badan sepak bola dunia FIFA menyatakan pihak berwenang Swiss tidak mempunyai alasan untuk meluncurkan penyelidikan kriminal atas Gianni Infantino.

Baca Selengkapnya

Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

26 Mei 2020

Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

Badan sepak bola dunia (FIFA) menskors presiden federasi sepak bola Haiti Yves Jean-Bart terkait kasus pelecehan seks.

Baca Selengkapnya

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).

Baca Selengkapnya

Boikot Bertambah Mendekati Pembukaan, Piala Dunia 2018 Batal?

27 Maret 2018

Boikot Bertambah Mendekati Pembukaan, Piala Dunia 2018 Batal?

Negara-negara yang menyatakan akan melakukan boikot bertambah ketika Piala Dunia 2018 tinggal tiga bulan lagi.

Baca Selengkapnya

Presiden FIFA: Piala Dunia 2018 Tak Akan Jadi Ajang Perang

19 Maret 2018

Presiden FIFA: Piala Dunia 2018 Tak Akan Jadi Ajang Perang

Presiden FIFA Gianni Infantino menegaskan kecemasan terhadap potensi bentrok suporter Rusia dan Inggris tak akan terjadi di Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

FIFA Didesak Batalkan Chechnya sebagai Markas Timnas Mesir

13 Februari 2018

FIFA Didesak Batalkan Chechnya sebagai Markas Timnas Mesir

Keputusan FIFA untuk mengijinkan ibukota Chechnya, Grozny, sebagai markas Timnas Mesir mengundang protes.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia 2018: Peluang Arab Saudi di Mata Sami Al-Jaber

3 Februari 2018

Piala Dunia 2018: Peluang Arab Saudi di Mata Sami Al-Jaber

Sami Al-Jaber bangga tim Arab Saudi bisa bermain pada partai pembukaan Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, Palestina Ungguli Israel dalam Ranking FIFA

28 November 2017

Pertama Kalinya, Palestina Ungguli Israel dalam Ranking FIFA

Tim Nasional Sepak Bola Palestina mencatatkan sejarah dalam peringkat yang dirilis FIFA, dengan mengungguli Israel untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Pemain Terbaik Dunia FIFA: Ini Pilihan Ronaldo, Messi, dan Boaz

24 Oktober 2017

Pemain Terbaik Dunia FIFA: Ini Pilihan Ronaldo, Messi, dan Boaz

Cristiano Ronaldo, yang menjadi pemain terbaik dunia FIFA 2017, juga dipilih Boaz Solossa.

Baca Selengkapnya

Pemain Terbaik Dunia: Tite Lebih Pilih Ronaldo Ketimbang Neymar

24 Oktober 2017

Pemain Terbaik Dunia: Tite Lebih Pilih Ronaldo Ketimbang Neymar

Pelatih tim nasional Brasil, Tite, lebih memilih Cristiano Ronaldo ketimbang Neymar dalam pemilihan pemain terbaik FIFA 2017.

Baca Selengkapnya