Tendangan Manchester City, Jesus Navas (kanan), dihalau oleh kiper Everton, Tim Howard, dalam pertandingan Liga Primer Inggris di stadion Goodison Park, Liverpool, 23 Agustus 2015. Sayangnya Everton tetap kalah setelah kebobolan 2 kali. AFP/OLI SCARFF
TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City akan menjalani laga krusial dalam penyisihan Liga Champions Grup D dini hari nanti. Pemain sayap City yang pernah memperkuat Sevilla, Jesus Navas, mengatakan pertandingan dini hari nanti akan menjadi momen yang spesial karena Sevilla lah yang membuat nama melambung hingga seperti saat ini. Namun, dia memastikan akan profesional dengan berjuang mati-matian untuk The Citizens.
"Pertandingan ini akan menjadi momen spesial. Semua pengalaman yang sudah saya dapatkan di Sevilla, apa yang mereka sudah berikan kepada saya dan apa yang sudah kami capai bersama. Ini akan menjadi pengalaman yang spesial bagi saya," ujarnya.
"Tetapi saya harus memikirkan apa yang terjadi saat ini dan pertandingan yang akan kami hadapi. Kami harus konsentrasi kepada diri kami sendiri dan tiga angka yang akan kami menangkan," dia melanjutkan.
Navas merupakan pemain asli didikan Sevilla. Dia masuk akademi Sevilla sejak berumur 15 tahun. Dua tahun di akademi, Navas memperkuat Sevilla B pada 2003. Pemain yang November nanti akan genap 30 tahun itu lantas masuk tim utama Sevilla setahun kemudian.
Dia sempat membawa Sevilla menjuarai Piala UEFA pada musim 2005-2006 dan Copa del Rey pada 2008. Setelah 10 tahun mengabdi di tim senior Sevilla, Navas hijrah ke Manchester City pada 2013 dengan nilai transfer 14,9 juta poundsterling.
Pada pertandingan dini hari nanti, Navas kemungkinan akan kembali menjadi andalan City. Belum sembuhnya gelandang serang David Silva membuat satu posisi di lini tengah menjadi miliknya. Bersama dengan Kevin de Bruyne dan Raheem Sterling, Navas akan menyokong penyerang Wilfried Bony.
