TEMPO.CO, Jakarta - Paul Scholes masih terus getol mengkritik mantan klubnya, Manchester United. Sebelumnya, mantan gelandang itu menyebut permainan United di bawah Louis van Gaal kurang kreatif. Setelah tim itu mengalahkan Watford 2-1, Sabtu lalu, Scholes kembali melontarkan kritikan baru.
Scholes menilai, saat melawan Watford, United terlihat tak cukup dominan meski lawan yang dihadapinya bukanlah tim papan atas. Karena itu, dengan performa seperti itu, ia menilai akan sudah bagi United untuk menjadi juara. "Saya tak melihat performa yang membuat saya berpikir ‘wow, tim ini bisa memenangi liga'. Saya justru melihat penampilan itu pada City dan Arsenal," kata dia pada BT Sport.
(foto: Para pemain Manchester United merayakan kemenangan atas Watford.)
Berkat kemenangan atas Watford, United kini menempati posisi kedua klasemen dengan nilai 27, tertinggal satu angka dari Leicester dan unggul satu poin dari City.
Scholes melihat, posisi dua besar itu justru diraih United lewat permainan yang tak menarik. "Sebagai pendukung United, kami ingin melihat laga yang menghibur yang akhirnya mendatangkan trofi," kata dia. "(Di laga itu) United memberi banyak peluang pada lawan. Kalaupun bisa juara, maka kiper United yang akan jadi pemain terbaiknya."
Dalam laga berikutnya, Rabu nanti, United akan tampil di Liga Champions melawan PSV Eindhoven.