Reaksi pemain Ekuador Walter Ayovi, setelah timnya kebobolan saat melawan Meksiko pada pertandingan persahabatan di Stadion AT&T, Arlington, Texas (1/6). Chris Covatta/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Para pemain sepak bola Ekuador melakukan aksi mogok main demi menuntut pembayaran utang gaji senilai total US$ 20 juta dolar yang belum dilunasi klub-klub mereka.
Menurut Reuters, dari 24 klub peserta kompetisi divisi satu dan divisi dua, 18 di antaranya belum membayar gaji pemain pada tahun ini, kata ketua persatuan pemain sepak bola, Kamis, 26 November 2015.
"Mulai hari ini kami memutuskan untuk mogok," kata Edwin Tenorio, wakil ketua Persatuan Pemain Sepak Bola Ekuador (AFE).
"Kami menggunakan hak untuk menolak bekerja, melihat fakta bahwa hak kami telah diganggu. Total utang terhadap pemain sekitar US$ 20 juta untuk tahun 2015," katanya.
Aksi mogok tersebut, yang bakal berpengaruh pada kompetisi liga akhir pekan ini, diserukan setelah Federasi Sepak Bola Ekuador (FEF) memutuskan untuk tidak memberi hukuman terhadap klub-klub yang berutang itu meskipun telah didesak AFE.
Merespons aksi mogok itu, FEF dalam pernyataannya menyebutkan bahwa hal itu tidak akan menyelesaikan masalah tapi malah memperburuk situasi. Dana kompetisi akhir pekan ini tetap berjalan sesuai jadwal.
Ekuador memiliki 12 klub di masing-masing divisi pertama dan kedua, atau disebut Seri A dan Seri B.
Klub top Ekuador, LDU Quito, meraih juara kompetisi antarklub Amerika Selatan Piala Libertadores 2008 dan Copa Sudamericana 2009.
Pada kualifikasi Piala Dunia 2018, timnas Ekuador saat ini mencatat start yang terbaik sepanjang sejarahnya. Mereka telah meraih 12 poin dari empat pertandingan, dimulai dengan kemenangan 2-0 atas tuan rumah, Argentina.
Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan, Serikat Pekerja: Belum Punya Uang
12 hari lalu
Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan, Serikat Pekerja: Belum Punya Uang
Ketua Umum Serikat Pekerja Indofarma, Meida Wati mengatakan, bahwa sejak aksi damai pada 5 April 2024, perusahaan belum bisa memastikan kapan bakal melunasi gaji seribuan karyawan Indofarma.
Tiga Bulan, 200 Pasukan Kuning Tak Digaji Pemerintah Mojokerto
21 Maret 2010
Tiga Bulan, 200 Pasukan Kuning Tak Digaji Pemerintah Mojokerto
Hingga saat ini ada sekitar 200 pasukan kuning yang belum mendapat gaji. Dalam satu bulan mereka mendapat bayaran dari dinas terkait sebesar Rp 700 ribu per orang.
Karyawan PPD Tuntut Pencairan Tunggakan Gaji dan THR
11 Oktober 2007
Karyawan PPD Tuntut Pencairan Tunggakan Gaji dan THR
Ratusan karyawan Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) hari ini mendatangi kantor pusat PPD di Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur. Aksi demonstrasi mereka lakukan untuk menuntut pencairan tunggakan upah yang belum dibayar selama empat bulan. “Sekaligus tunjangan hari raya,” ujar Antonius, 50 tahun, salah seorang karyawan PPD.
Para karyawan Perum PPD menanti janji pemerintah membayar gaji 4.319 karyawan yang tak dibayar selama delapan bulan paling lambat tanggal 16 Agustus. Nilai total gaji itu Rp 40 miliar.