Pemain timnas Spanyol, Sergio Ramos (kiri kedua) merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Liechtenstein saat bertanding dalam babak Kualifikasi Piala Dunia Grup G di Rheinpark stadium di Vaduz, Liechtenstein, 5 September 2017. AP Photo
TEMPO.CO, Jakarta - Dua punggawa tim nasional Spanyol, Gerard Pique dan Sergio Ramos, meredakan tensi di antara keduanya menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Albania, Sabtu dinihari, 7 Oktober 2017. Keduanya sempat bersitegang dalam hal kemerdekaan Catalan.
Ramos, yang merupakan kapten timnas Spanyol, menyatakan telah berbicara dengan Pique dan pelatih Julen Lopetegui. Dalam pembicaraan itu, dihasilkan kesepakatan mereka harus memisahkan urusan olahraga dengan politik.
"Ini menjadi pekan yang sulit bagi mereka (para pemain timnas Spanyol yang berasal dari Catalan) dan kami harus memisahkan urusan olahraga dengan politik," ujar Ramos, seperti dilansir laman Marca.
"Saya harus berbicara kepada Pique dan pelatih sebelum saya berbicara ke publik. Itulah kenapa saya tak berbicara sebelum hari ini."
"Saya tak mau berbicara mengenai mereka yang mendukung kemerdekaan Catalan tapi berada di timnas Spanyol, dan saya harap bisa hidup di negara yang bebas dan demokratis. Namun saya tahu ini akan menjadi pekan yang sulit," tuturnya.
Gerard Pique dalam sepekan terakhir memang sangat kencang menyuarakan dukungannya terhadap kemerdekaan Catalan dari Spanyol. Hal itu sempat membuat ketegangan dengan Ramos, yang mendukung langkah Spanyol mencegah kemerdekaan Catalan.
Ramos menyatakan hubungannya dengan Pique kini baik-baik saja. Dia pun menghormati kebebasan berekspresi Pique dan berharap timnas Spanyol memiliki atmosfer yang baik dalam laga melawan Albania.
"Kami memiliki hubungan baik meskipun memiliki pemikiran yang berbeda dalam beberapa hal. Semua orang memiliki kebebasan berekspresi, tapi kami harus memikirkan tim. Kami berharap mendapat atmosfer yang bagus dan semoga suporter bisa menikmati pertandingan," kata pemain Real Madrid itu.
Spanyol belum memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. Meskipun memuncaki klasemen Grup G, Tim Matador masih mungkin terkejar Italia, yang berada di posisi kedua, jika terjungkal di dua laga terakhir. Selain melawan Albania, Spanyol masih harus menghadapi Israel.
