Penyerang timnas Indonesia U-16 Rendy Juliansyah (9) berduel dengan pemain belakang timnas Filipina U-16 Basmayor Juan Miguel (3) saat laga persahabatan internasional di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, 21 Mei 2017. Timnas U16 merupakan hasil asuhan pelatih Fahkri Husaini. TEMPO/Pius Erlangga
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia U-16 akan memanfaatkan penyelenggaraan Pertamina Piala Suratin kategori U-15 untuk memantau pemain.
Pelatih timnas U-16, Fakhri Husaini, menyatakan sudah siap melakukan pemantauan. "Kemungkinan berangkat tanggal 17 Oktober 2017," katanya.
Kejuaraan Piala Suratin 2017 memiliki dua kategori, yakni U-15 dan U-17. Untuk U-15 diikuti 30 klub peserta dan U-17 diikuti 32 klub. Turnamen yang diikuti total 1.920 pemain ini digelar di Magelang dan Yogyakarta pada 14-28 Oktober 2017.
Fakhri mengatakan ingin mencari beberapa pemain baru untuk timnas U-16 yang akan tampil di Piala Asia U-16 2018 di Malaysia. Ia berharap menemukan pemain pelapis bagi skuad inti yang sudah ada untuk posisi belakang, sayap, dan depan.
Namun Fakhri tidak menutup kesempatan pemain baru mengisi tim utama. "Tentu harus melalui tahapan seleksi dalam pemusatan latihan," tuturnya.
Timnas U-16 bertanding di Piala Asia U-16 pada 20 September-7 Oktober 2018 di Malaysia. Selain diikuti Indonesia dan tuan rumah Malaysia, turnamen itu diikuti 14 negara lain, yaitu Yordania, Tajikistan, Iran, Irak, Yaman, Korea Utara, Korea Selatan, Australia, Jepang, India, Oman, Thailand, Vietnam, serta Afghanistan.
