Menang 2-1, Persija Jakarta Rusak Pesta Juara Bhayangkara FC
Reporter
Antara
Editor
Nurdin Saleh
Minggu, 12 November 2017 21:44 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Janji Persija Jakarta untuk merusak pesta juara Bhayangkara FC terwujud. Tim Macan Kemayoran itu berhasil mengalahkan tuan rumah yang sudah pasti juara, Bhayangkara FC, dengan skor 2-1 dalam laga terakhir Liga 1 2017 di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu malam.
Bhayangkara unggul lebih dajulu lewat gol Illija Spasojevic pada menit ke-3. Pemain naturalisasi itu memanfaatkan umpan silang Ilham Udin Armaiyn dari tengah kotak penalti.
Tertinggal 1 gol, Persija bermain lebih agresif dan mampu mendominasi serangan selama hampir 30 menit babak pertama. Namun peluang yang diraih duet Bambang Pamungkas dan Bruno Da Silva Lopes meleset dari target tembakan dan berulang kali terbaca oleh kiper Bhayangkara Awan Seto.
Beberapa menit jelang berakhirnya babak pertama, Evan Dimas dan kolega nyaris memanfaatkan peluang menjadi gol lewat marque player Paulo Sergio yang berhasil menerobos pertahanan Persija melalui sprint cepat hingga ke dalam kotak penalti namun terhadang oleh kiper.
Adalah Ramdani Lestaluhu yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 saat terjadi kemelut di mulut gawang Bhayangkara. Pemain berkostum 7 itu menyambar bola tepat di depan gawang dan melakukan tendangan pisang yang gagal dihalau garda pertahanan Bhayangkara serta Awan Seto. Gol tersebut berlangsung pada 1 menit jelang berakhirnya babak pertama.
Usai turun minum, tim asuhan Stefano Cugurra Teco semakin memperkuat lini serangnya dengan menampilkan operan bola jarak jauh dari masing-masing kaki pemainnya. Pada menit ke-67 Bruno kembali memperoleh peluang gol namun sepakan kerasnya membentur tiang gawang di sisi kanan.
Meski berada di bawah tekanan perlawanan tamunya, tim tuan rumah Bhayangkara mencoba mengoyak pertahanan Persija lewat sisi kiri lapangan.
Agresivitas Andritany yang memilih meninggalkan pos jaganya untuk berduel dengan Dendi Sulistiawan nyaris berakibat blunder setelah sang kiper berhasil dikelabui gocekan, namun garda pertahanan Persija langsung merapat menutup mulut gawang hingga bola yang ditendang Dendi membentur kaki pemain bek belakang Persija.
Situasi itu membuat pertahanan Bhayangkara terbuka karena fokus para pemain belakangnya terpecah pada kondisi tersebut.
Kurang dari 1 menit kemudian, penyerang Persija Muhammad Hargianto manfaatkan momentum tersebut dengan menggiring bola hasil operan jarak jauh.
Awan Seto yang berupa melakukan penyelamatan gawang dengan menghadapi penyerang Persija justru terpedaya dengan sontekan bola lambung yang tepat jatuh di dalam gawang Bhayangkara pada menit ke-84.
Kedudukan 2-1 untuk kemenangan Persija Jakarta bertahan hingga berakhirnya pertandingan.
Hasl ini membuat nilai Bhayangkara FC disamai Bali United, yakni 68. Bhayangkara FC menjadi juara karena unggul rekor head-to-head. Persija Jakarta naik ke posisi keempat dengan nilai 61.