Tim Persib Bandung dengan seragam kandang warna biru. (persib.co.id)
TEMPO.CO, Bandung - Pemain belakang Persib Bandung Toni Sucipto mengatakan optimis menatap kompetisi Liga 1 musim 2018. Perubahan yang dilakukan manajemen Persib tentu membawa angin segar yanh cukup besar bagi perjalanan Toni dan kawan-kawan kedepannya.
"Kita pasti melihat kedepan selalu optimis. Datang pelatih baru, atmosfer baru, pemain mulai menikmati suasananya," ujar Toni kepada wartawan di Wisma Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa, 19 Desember 2017.
Menurut Toni, hasrat bobotoh--suporter Persib, memang sangat besar agar skuad kebanggaan warga Jawa Barat itu bisa mengangkat trofi juara kasta tertinggi sepak bola Tanah Air pada musim depan.
Namun, pemilik nomor punggung 6 bersama Persib itu mengaku tetap realistis dalam menatap kompetisi musim depan. Pasca terpuruk di musim lalu memang Persib membutuhkan waktu cukup panjang untuk berbenah.
"Sudah sering bilang siapapun pelatihnya pasti tahu tidak akan mungkin, semua perlu ada proses, kita bangun pondasinya, sekelas pelatih di luar juga sulit. Maka jangan mempunyai ekspektasi tinggi dulu," katanya.
Musim Liga 1 2017 kemarin, skuad berjulukan Maung Bandung hanya mampu finish di urutan 13 klasemen akhir dengan raihan 41 poin saja. Hasil itu sangat melenceng dari target awal Persib yang kala itu mendatangkan pemain sekelas Michael Essien di awal kompetisi bergulir.
"Kita lihat prosesnya. Tuntutan dan tekanan pasti ada, tapi itu kita jadikan sebagai motivasi," ujar pemain yang sukses membawa Persib menjadi kampiun Indonesia Super League (ISL) musim 2013/2014 silam itu.
