TEMPO.CO, Jakarta - Zinedine Zidane mengakui posisinya dalam bahaya setelah Real Madrid disingkirkan Leganes dalam babak perempat final Copa del Rey, Kamis dinihari, 25 Januari 2018, WIB. Ia mengatakan bisa dipecat bila gagal membawa Madrid melewati Paris Saint-German (PSG) dalam Liga Champions.

"Jika tidak bisa melewati PSG, kontinuitas saya dalam bahaya. Tentu saja, itu sudah jelas," kata Zidane. "Saya bertanggung jawab atas ini. Saya adalah pelatih."

Madrid, yang sudah unggul 1-0 dalam pertemuan pertama, harus takluk 1-2 saat menjamu Leganes. Mereka pun tersingkir karena kalah keunggulan gol tandang.

Zidane mengakui timnya tampil mengecewakan di Bernabeu dan harus segera mencari solusi. "Saya harus menghadapi situasi ini," ucapnya. "Saya akan terus berjuang, terus bekerja, mencoba, dan mencari hal-hal untuk membuat tim menjadi lebih baik. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan."

Ia tak menyesal meninggalkan sejumlah pemain andalannya, termasuk Cristiano Ronaldo. "Beberapa pemain perlu istirahat. Di atas kertas ini adalah tim yang kompetitif, tapi di babak pertama tidak, kami sama sekali tidak kompetitif," ujarnya. "Pada akhirnya, hasil akhir itu logis, lawan memainkan laga mereka, kami tidak."

Selain gagal dalam Copa del Rey, Real Madrid hampir pasti gagal mempertahankan gelar juara Liga Spanyol karena tertinggal jauh dari Barcelona. Dalam babak 16 besar Liga Champions, mereka akan menghadapi PSG pada 14 Februari 2018 dan 6 Maret 2018.

TELEGRAPH | MARCA