TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United (MU) kandas dalam babak 16 besar Liga Champions. Dalam pertandingan di Old Trafford, Rabu dinihari, 14 Maret 2018, WIB, mereka dikalahkan Sevilla 1-2, yang akhirnya lolos ke perempat final dengan skor agregat sama.

Pelatih Jose Mourinho tak memperlihatkan kekecewaan berlebihan setelah laga. "Kami tak senang karena ini adalah Liga Champions, tapi ini adalah sepak bola dan kami harus fokus pada Piala FA serta pada liga. Kami harus mengucapkan selamat pada Sevilla. Mereka bermain sangat bagus dan layak lolos," katanya.

MU langsung ketinggalan dua gol yang diborong Wissam Ben Yedder pada menit ke-74 dan ke-78. Meski menguasai bola hingga 58 persen, MU hanya bisa mengecilkan kedudukan lewat gol Romelu Lukaku.

Mourinho mengakui para pemainnya kalah kelas dalam laga ini. "Tak ada alasan. Kami menang atas Liverpool dan menjalani laga ini dengan kepercayaan diri tinggi," ucap pelatih asal Portugal ini. "Tapi mereka lebih baik dari kami dan mereka layak (lolos)."

Mourinho melanjutkan, "Kami tahu suporter sedih karena hasil ini. Kami juga sedih dan kami harus kembali ke jalan kemenangan. Saya berharap reaksi pemain akan tepat. Kami harus melupakan ini serta belajar darinya. Sabtu adalah laga yang lain lagi. Hidup terus bergerak dan ini adalah sepak bola, jadi kami harus menerimanya."

MU akan melawan Brighton dalam babak perempat final pada Sabtu nanti. "Kami harus fokus untuk laga nanti karena mereka adalah tim bagus dan kami harus menang, memberikan segalanya, juga berusaha lolos," ujarnya. "Saya senang pemain terlihat sedih dan tak berusaha menyembunyikannya. Itu menyenangkan saya, tapi kami tak punya waktu untuk drama, kami harus bekerja keras karena Sabtu punya laga penting."

Piala FA menjadi satu-satunya peluang Manchester United merebut gelar juara musim ini. Mereka juga sudah gagal di Piala Liga dan hampir dipastikan tak akan bisa mengejar Manchester City di Liga Inggris.

MANCHESTER EVENING NEWS | MIRROR

Baca: Asian Games 2018: Indonesia Dilatih Pep Guardiola Atletik Dunia

Baca: Indonesia di All England, Sejak Tan Joe Hok Hingga Marcus / Kevin