Pelatih Kepala dan Manajer yang Tergerus Kuasanya di Liga Inggris

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Selasa, 31 Juli 2018 16:19 WIB

Unai Emery. (Reuters)

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Unai Emery terpilih sebagai bos tim Arsenal pada Mei 2018, ia diberi sebutan sebagai pelatih kepala. Padahal sebelumnya, selama 22 tahun, Arsene Wenger sangat terkenal sebagai manajer dari klub Liga Primer Inggris yang berdomisili di London utara itu.

Baca: Daftar Lengkap Transfer Pemain 2018 di Liga Inggris

Adapun ketika Maurizio Sarri menggantikan posisi Antonio Conte di Chelsea pada awal Juli 2018 ini, ia mempertahankan jabatan yang dipegang rekan senegaranya dari Italia itu sebagai pelatih kepala.

Baca: Demi Yerry Mina, MU Siap Lepas Marcos Rojo

Sarri dan Emery akan menjadi dua dari enam pelatih kepala yang kini menjadi tren pelatih kepala yang akan berkiprah dalam Liga Primer Inggris musim 2018-2019.

Baca: 4 Pelatih Baru di Liga Inggris 2018/2019

Sedangkan 14 tim lainnya akan tetap masing-masing dipimpin seorang manajer tim untuk menyongsong kompetisi Liga Primer musim baru dalam pertengahan Agustus 2018.

Tapi, meski penyebutan dan kewenangan berbeda, ada pendapat bahwa semua bos tim, baik itu manajer maupun pelatih kepala, sekarang bergerak menjauh dari seorang seperti gubernur mahakuasa yang mengawasi setiap aspek klub.

Advertising
Advertising

Persepsi itu bisa ikut menjelaskan kegusaran seorang pelatih ternama seperti Jose Mourinho sekarang di Manchester United yang lagi uring-uringan karena tak bisa melakukan pembelian pemain dalam bursa transfer Liga Primer tahap pertama yang ditutup pada 9 Agustus ini.

Persepsi tentang kewenangan seorang manajer atau pelatih kepala yang tak lagi absolut di Liga Primer Inggris itu juga bisa menjelaskan tentang konflik yang terjadi di antara manajer Chelsea musim lalu, Antonio Conte, dan direksi klubnya.

"Rata-rata waktu seorang pelatih di sebuah klub di level tertinggi sekarang adalah 13 bulan,” kata Gary Neville, mantan bintang Manchester United, yang menjadi pelatih kepala di Valencia, di antara Desember 2015 dan Maret 2016.

“Tapi, klub-klub harus berpikir dalam tiga-empat tahun, bukan 13 bulan. Jika, anda akan mengganti manajer setiap 13 bulan, anda harus memastikan ada stabilitas,” Neville melanjutkan.

Yang menarik ketika Mauricio Pochettino memperpanjang kontraknya di Tottenham Hotspur pada 2016, jabatan pekerjaannya justru berubah dari pelatih kepala menjadi manajer. “Kami setuju bahwa itu adalah hal yang bagus buay diriku, klub, dan semuanya,” kata pelatih asal Argentina itu.

“Adalah benar bahwa manajer adalah kata yang berarti berbeda makna dengan pelatih kepala. Mungkin saya selalu menjadi manajer sejak pertama kali datang ke sini dan mungkin anda menggambarkan pekerjaan saya lebih baik,” Pochettino melanjutkan.

Dengan menempatkan seorang pelatih kepala, sebuah klub membutuhkan orang lain dalam struktur organisasi mereka untuk mengambil alih soal perekrutan dan transfer pemain.

Hal itu terkait dengan kekecewaan Conte di Chelsea musim lalu ketika sebagai manajer, ia dibatasi perannya dalam soal transaksi transfer klub.

Wenger dulu bisa melalukan intervensi dalam urusan perekrutan dan transfer pemain. Ini sebuah kemewahan yang juga dimiliki Alex Ferguson di Manchester United dan tidak sempat dialami Conte.

Tapi, Emery sekarang tidak memiliki otonomi yang sama seperti Wenger di Arsenal. Mantan Direktur Sepak Bola Barcelona, Raul Sanllehi, dengan jabatan baru sebagai kepala hubungan sepak bola, kini mengambil tanggung jawab lebih besar di Emirates Stadium.

Baca: Jurgen Klopp: Alisson Becker Harus Beradaptasi di Liga Inggris

Daftar Manajer dan Pelatih Kepala di Liga Primer Inggris:

Arsenal: Unai Emery (pelatih kepala)

Bournemouth: Eddie Howe (manajer)

Brighton: Chris Hughton (manajer)

Burnley: Sean Dyche (manajer)

Cardiff: Neil Warnock (manager)

Chelsea: Maurizio Sarri (pelatih kepala)

Crystal Palace: Roy Hodgson (manajer)

Everton: Marco Silva (manajer)

Fulham: Slavisa Jokanovic (pelatih kepala)

Huddersfield: David Wagner (pelatih kepala)

Leicester: Claude Puel (manajer)

Liverpool: Jurgen Klopp (manajer)

Manchester City: Pep Guardiola (manajer)

Manchester United: Jose Mourinho (manajer)

Newcastle: Rafael Benitez (manajer)

Southampton: Mark Hughes (manajer)

Tottenham Hotspur: Mauricio Pochettino (manajer)

Watford: Javi Gracia (pelatih kepala)

West Ham: Manuel Pellegrini (manajer)

Wolves: Nuno Espirito Santo (pelatih kepala)

BBC | ESPN

Berita terkait

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Kalahkan Tottenham Hotspur 2-0 dalam Laga Tunda

1 hari lalu

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Kalahkan Tottenham Hotspur 2-0 dalam Laga Tunda

Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 dalam laga tunda Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

1 hari lalu

Jadwal Bola Malam Ini 2 Mei 2024: Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, Liga Conference

Jadwal bola pada Kamis malam hingga Jumat dinihari, 2-3 Mei 2024: Timnas U-23 di Piala Asia, juga ada Liga Inggris, Liga Europa, dan Liga Conference.

Baca Selengkapnya

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

3 hari lalu

Arsenal Belum Tergoyahkan di Puncak Klasemen, Ini 5 Pemain Andalan Mereka Musim Ini

Arsenal berpeluang menjadi juara Liga Inggris musim ini. Siapa saja pemain kunci mereka?

Baca Selengkapnya

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

4 hari lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

5 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

5 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

Manchester City berhasil mengalahkan Nottingham Forest 2-0 dalam lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

5 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

Arsenal berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

5 hari lalu

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

Duel Nottingham Forest vs Manchester City akan tersaji pada laga pekan ke-35 Liga Inggris musim 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

5 hari lalu

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.

Baca Selengkapnya

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

6 hari lalu

Liga Inggris: Manchester United Ditahan Burnley lalu Diejek Suporter, Erik ten Hag Minta Maaf

Erik ten Hag meminta maaf kepada pendukung tim setelah Manchester United ditahan Burnley di pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya