Real Madrid Incar Raheem Sterling dari Manchester City
Reporter
Terjemahan
Editor
Febriyan
Kamis, 30 Agustus 2018 10:24 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Real Madrid untuk mencari pengganti Cristiano Ronaldo ternyata belum berhenti. Kabar terbaru menyebutkan bahwa Los Galacticos mengincar Raheem Sterling dari Manchester City.
Media Spanyol AS menyebutkan bahwa Real madrid mengincar Sterling setelah peluang mereka menggaet Neymar Jr dan Kylian Mbappe pada bursa musim panas ini dipastikan tertutup. Sebelumnya mereka dikabarkan masih menunggu hasil investigasi Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) terhadap pelanggaran aturan Financial Fair Play yang diduga dilakukan oleh Paris Saint-Germain.
Jika UEFA memutuskan PSG bersalah, maka mereka dipastikan harus mengembalikan satu dari Neymar Jr atau Kylian Mbappe ke klub asalnya. Namun kemarin UEFA telah menyatakan bahwa keputusan soal itu akan diumumkan setlah bursa transfer musim panas ditutup.
Keputusan UEFA itu lantas membuat Real Madrid membidik sasaran baru. Raheem Sterling menjadi target mereka setelah dinilai tampil impresif bersama Manchester City musim lalu. Pemain asal Inggris itu kembali menemukan ketajamannya dengan mencetak total 23 gol dalam 46 laga di semua kompetisi.
Kondisi Sterling di Manchester City sendiri kini tengah tak menentu. Dia terus menolak tawaran kontrak baru dari klubnya. Padahal, kontrak Sterling tinggal tersisa 2 tahun lagi.
Sterling disebut meminta Manchester City menaikan gajinya dari 175 ribu pound sterling menjadi 250 ribu pound sterling per pekan. Padahal Manchester City hanya menyanggupi membayar dia 200 ribu pound sterling per pekan.
Kondisi itu siap dimanfaatkan Real Madrid untuk mencuri Sterling. Namun Manchester City kabarnya tak akan mau melepas salah satu pemain andalannya itu pada bursa transfer musim panas ini. Apalagi, bursa transfer untuk klub Liga Inggris telah tutup.
Manajer Manchester City, Pep Guardiola menegaskan ingin Sterling bertahan. Namun dia mengaku tak tahu menahu soal pembicaraan kontrak si pemain dengan pihak klub.
"Jelas, sejak pertama saya tiba di sini saya menginginkan dia, tetapi kesepakatan adalah kesepakatan dan agen adalah agem dan pemain adalah pemain," ujarnya.
"Jadi, saya tak tahu apa yang akan terjadi, tetapi saya bisa pastikan kepada anda 100 persen bahwa klub ini, saya, direktur olahraga, bahkan rekan-rekannya ingin dia bertahan di sini lebih lama lagi," lanjutnya.
Peluang Real Madrid untuk menggaet Sterling akan lebih besar tahun depan. Namun mereka harus memastikan si pemain tak memperpanjang kontraknya setahun ini. Dengan begitu, Real Madrid bisa memaksa Manchester City menjual murah Sterling. Jika tidak menjualnya, maka Manchester City berpeluang kehilangan si pemain dengan tanpa mendapatkan sepeser uang pun.
AS