TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Kroasia, Luka Modric, sangat kecewa dengan kekalahan yang diderita timnya atas Spanyol pada laga UEFA Nations League Rabu dini hari tadi. Menurut dia, Kroasia bermain buruk pada sebagian besar laga itu.

Modric menyatakan bahwa Kroasia sebenarnya bermain baik pada 20 menit awal dan mendapatkan banyak peluang. Namun mereka membuang peluang itu dan kebobolan.

Dua gol awal Spanyol, menurut Modric, membuat permainan Kroasia berantakan. Dia menilai mereka bermain tak kompak sebagai sebuah tim.

"Ini Pertandingan yang sulit. Kami mendapatkan banyak peluang pada 20 menit awal laga dan bermain bagus. Tapi, kami tidak mencetak gol dan saat kebobolan gol pertama, lalu kedua, semua jadi berantakan,” ujarnya usai pertandingan.

“Kami bermain sebagai individu-individu dan untuk diri kami sendiri. Kami tidak saling membantu, kami saling berjauhan dengan pemain lain dan kami melawan tim yang mematikan seperti Spanyol. Pada akhirnya, inilah hasilnya, buruk,” lanjutnya.

Modric menyatakan bahwa Kroasia harus segera bangkit dan menunjukan performa seperti di Piala Dunia 2018. Hal itu penting untuk menjaga peluang Kroasia maju ke babak semifinal UEFA Nations League.

“Ini kekalahan yang buruk, kami harus mengambil pelajaran atas hasil ini. Jika kami tidak mencapai 100 persen, jika kami tidak bermain seperti di Piala Dunia, sulit bagi kami untuk bersaing dengan tim seperti Spanyol,” kata pemain Real Madrid itu.

Peluang Kroasia untuk melaju ke babak semifinal UEFA Nations League memang belum tertutup. Mereka bisa lolso dari Grup 4 Liga A jika berhasil menang dalam 3 laga terakhir. Kroasia yang baru menjalani satu laga masih harus dua kali meladeni Inggris serta menjamu Spanyol di kandang.

Hanya tim teratas dari tiap grup di Liga A yang akan maju ke semifinal UEFA Nations League dan berpotensi memperebutkan trofi juara. Tak hanya itu, setiap juara grup juga akan mendapatkan satu jatah tiket play-off Piala Eropa 2020.

AS