Alasan PSSI Hentikan Liga 1 tanpa Kepastian Waktu

Reporter

Aditya Budiman

Editor

Elik Susanto

Selasa, 25 September 2018 22:52 WIB

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi (kiri) didampingi Wakil Ketua PSSI Joko Driyono memberikan keterangan pers mengenai penghentian sementara kompetisi Liga I di Jakarta, Selasa (25/9/2018). ANTARA FOTO/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), Edy Rahmayadi, memastikan kompetisi Liga 1 Indonesia 2018 dihentikan hingga waktu yang tak ditentukan. Penghentian ini diperlukan guna pengusutan kasus kematian suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila akibat dikeroyok di Stadion Gelora Bandung Lautan Api di Bandung, Minggu, 23 September 2018.

Baca: Kasus Tewasnya Haringga Sirila, PSSI Hentikan Pertandingan Liga 1

"Menghentikan sementara Liga 1 senior dalam pertandingan putaran kedua di 18 klub, sampai batas waktu yang belum ditentukan," kata Edy dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa, 25 September 2018. "Ini salah satu bentuk keprihatinan kami, rasa belasungkawa terhadap almarhum," ujar Edy menambahkan.

Selama Liga 1 dihentikan, PSSI akan melakukan investigasi mendalam terhadap kasus tersebut. Tewasnya Haringga Sirila ketika hendak menonton pertandingan antara Persib Vs Persija. Skor dalam pertandingan ini 3-2 untuk kemenangan Persib Bandung.

Suasana pemakaman Haringga Sirila di Tempat Pemakaman Umum Desa Kebuken, Kecamatan Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, pada Senin, 24 September 2018. Dok: keluarga

Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono mengatakan, dalam investigasi ini PSSI tidak membentuk tim khusus. Komisi Eksekutif (Exco) PSSI yang nantinya melekat ke unit yang ada dalam PSSI. "Exco dan melekat kepada seluruh unit yang ada di PSSI. Tidak ada tim khusus, ini fungsional dalam struktur yang ada," kata Joko dalam konferensi pers itu.

Edy Rahmayadi yang juga Gubernur Sumatera Utara ini menegaskan Komisi Disiplin PSSI akan segera menggelar sidang untuk menentukan keputusan yang diambil terkait kasus kematian Haringga. "Ada aturan main, ada sanksi dari yang terendah berupa teguran, finansial atau bahkan diskualifikasi," ujar Edy.

Haringga Sirila bukan suporter pertama menjadi korban dari rivalitas Persib Vs Persija dalam sepak bola di Tanah Air. Menurut Edy, Haringga Sirila adalah korban jiwa ke 95 dalam sepak bola Indonesia sejak 2005.

Haringga Sirila tewas akibat dikeroyok oleh sejumlah penonton di Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, beberapa saat sebelum pertandingan Persib Vs Persija dimulai. Video pengeroyokan viral di dunia maya dan pertandingan tetap digelar. Polrestabes Bandung telah menjadiukan sedikitnya 8 orang tersangka dalam kasus ini.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendesak PSSI menghentikan kompetisi Liga 1. Secara khusus Menteri Imam meminta kompetisi tak dilanjutkan selama dua pekan ke depan. Hal senada juga disampaikan oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI). Langkah itu dilakukan menyusul insiden tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila.

Advertising
Advertising

ANTARA

Berita terkait

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

1 hari lalu

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

Cak Imin mengatakan pilkada perlu dijadikan momentum mewujudkan perbaikan dan perubahan di setiap lini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

2 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

2 hari lalu

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman, pada pertandingan Liga 1.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

3 hari lalu

Top Skor, Rekap Hasil, dan Klasemen Akhir Liga 1: Madura United ke Championship Series, RANS Terdegradasi

Seluruh rangkaian Reguler Series Liga 1 telah berakhir. Setelah pertandingan pekan ke-34, Madura United menjadi tim terakhir ke Championship Series.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

3 hari lalu

Hasil Liga 1: RANS Nusantara FC Jadi Tim Terakhir yang Terdegradasi, Susul Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC

RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah kalah 2-3 dari tuan rumah PSM Makassar pada pekan ke-34, Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

3 hari lalu

Hasil dan Klasemen Liga 1: Madura United Raih Tiket Terakhir ke Championship Series Usai Seri Lawan Arema FC

Madura United meraih satu tiket tersisa untuk melangkah ke babak Championship Series Liga 1 2023-2024. Bagaimana rekap hasil pekan terakhir?

Baca Selengkapnya

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

3 hari lalu

Jadwal Live dan Prediksi 4 Laga Liga 1 Pekan Terakhir, Empat Tim Berusaha Hindari Zona Degradasi

Empat tim masih berjuang menghindari zona degradasi pada pekan terakhir fase reguler Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

3 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya