Piala AFF: Pemain Matang Jadi Andalan Indonesia Lawan Thailand
Reporter
Aditya Budiman
Editor
Hari Prasetyo
Rabu, 14 November 2018 19:32 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Materi pemain tim nasional Indonesia yang berlaga di Piala AFF Suzuki 2018 sebagian besar berisikan pemain di bawah usia 23 tahun. Pentas SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 menjadi ajang pemain muda menggali pengalaman di level internasional.
Pelatih Indonesia Bima Sakti dalam beberapa kesempatan mengatakan tidak ada pemain utama dan cadangan dalam skuadnya. Bagi dia, semua pemain memiliki kesempatan sama untuk diturunkan sebagai starter di turnamen Piala AFF 2018.
Meski demikian, Bima menyatakan, kehadiran pemain senior sekaligus berpengalaman di pentas Piala AFF diperlukan dalam laga menghadapi Thailand, Sabtu, 17 November nanti. Apalagi pertandingan akan digelar di Stadion Rajamangala, Bangkok, markas tim berjuluk Gajah Putih. "Kami butuh pemain berpengalaman agar bisa mengatur ritme (permainan)," kata dia usai laga Indonesia melawan Timor Leste di Jakarta.
Dari dua laga terakhir komposisi pemain muda dengan pemain berpengalaman cukup merata. Para pemain yang berpengalaman tampil di Piala AFF mengisi di setiap lini, kecuali penyerang, seperti Andritany Ardhiyasa, Hansamu Yama, Evan Dimas, Stefano Lilipaly, dan Andik Vermansyah.
Khusus Andik dan Stefano mampu memberikan kontribusi maksimal. Stefano sukses mengemas gol melalui tendangan penalti. Sedangkan Andik dinobatkan sebagai pemain terbaik usai laga melawan Timor Leste. Andik berperan penting bagi terciptanya dua gol Indonesia.
Pada Piala AFF 2016, Stefano dan Andik menjadi kunci kemenangan bagi Indonesia. Keduanya masing-masing mencetak satu gol ke gawang Singapura untuk membawa Indonesia lolos ke semifinal. Tak menutup kemungkinan keduanya akan menjadi andalan Timnas Indonesia saat melawan Thailand nanti.
Andik mengatakan pilihan pemain sepenuhnya ada pada pelatih. Ia akan berupaya menampilkan permainan terbaiknya bila dipercaya bermain menghadapi Thailand, Sabtu nanti. "Saya yang penting bisa bantu teman untuk mencuri poin di Thailand," kata Andik Vermansah.
ADITYA BUDIMAN