TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta menghadapi Persela Lamongan dalam laga tunda pekan ke-26 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada Selasa, 20 November 2018 besok. Menang menjadi harga mati bagi Macan Kemayoran untuk membuka peluang juara.

Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, mengatakan, telah mempelajari permaian Persela Lamongan. Menurut dia, calon lawan merupakan tim bagus, dengan pemain-pemain berkualitas. "Kalau kehilangan bola, kami harus marking dengan bagus agar tidak kebobolan," ujar Teco dalam jumpa pers sebelum laga.

Persela datang ke Jakarta bukan tanpa target. Setelah menjauh dari zona degradasi, pasukan Aji Santoso tersebut berambisi menghambat klub ibukota tersebut meraih juara Liga 1 juara. Menang 4-0 dari Arema FC pada Jumat lalu menjadi modal penting bertandang ke Jakarta.

Teco mengatakan demi bisa meraih kemenangan, Marko Simic dan kawan-kawan harus bekerja keras, memaksimalkan kerja sama di lapangan untuk menciptakan peluang, lalu mencetak gol. "Besok harus kerja keras, supaya menang, sehingga terus dekat dengan puncak," ujar Teco.

Teco menambahkan bermain di Stadion GBK menjadi keuntungan sendiri bagi skuadnya. Dukungan penuh dari puluhan ribu suporter The Jakmania mampu membakar semangat pemain di lapangan demi meraih poin penuh. Apalagi, Persija baru saja bermain imbang dengan PSM Makassar.

Pemain belakang Persija, Rezaldi Hehanusa, mengatakan, menang menjadi harga mati bagi timnya besok. Sebab, tiga poin sangat penting untuk menempel pemuncak klasemen sementara PSM Makassar yang mengumpulkan 54 poin, sedangkan Persija baru 50 poin.

"Jarak sudah dekat, besok harus menang, tidak ada kata lain selain menang," ujar pemain Persija, Rezaldi, yang baru sembuh dari cedera tumit.

ADI WARSONO