Direktur Persija Dorong Masyarakat Adukan Kasus Pengaturan Skor

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Sabtu, 1 Desember 2018 04:35 WIB

Manajer Persija, Gede Widiade. (twitter/@Persija_Jkt)

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama klub sepak bola Persija Jakarta I Gede Widiade mendorong masyarakat untuk membuat aduan ke pihak kepolisian jika menemukan dugaan dan bukti-bukti terjadinya pengaturan skor (match fixing) dalam suatu pertandingan. "Kalau misalnya PSSI tidak berani, masyarakat saja yang membuat aduan," ujar Gede dalam diskusi yang digelar di Jakarta, Jumat.

Menurut Gede, dalam prosesnya, masyarakat dapat menggunakan skema "class action" untuk menumbangkan tindakan yang merugikan persepakbolaan Indonesia tersebut. Terkait pengaturan skor (match fixing), Gede menyebut dirinya sudah biasa mendengarkan kabar adanya praktik tersebut.

Akan tetapi, kasus demi kasus akhirnya tenggelam begitu saja setelah tidak ada usaha untuk membongkarnya lebih lanjut. "Pengaturan skor sudah biasa terjadi, tetapi apakah ada buktinya? Malingnya sudah mengaku saja tidak ditangkap," tutur Gede.

Oleh karena itulah, Gede berharap kasus match fixing yang terjadi akhir-akhir ini menjadi momentum untuk menyelidiki kasus ini sampai ke akar-akarnya agar di masa depan kasus serupa tidak terulang atau minimal dapat dicegah sebelum terjadi.

Para pelaku dan semua yang terlibat dalam pengaturan skor harus dihukum dengan sanksi berat agar ada efek jera. "PSSI harus melakukan tindakan seuai dengan regulasi. Kalau ada kesempatan laporkan saja ke polisi. Siapa yang mau masuk penjara dua atau tiga bahkan lima tahun. Pelaku itu ditahan saja pasti sudah takut, apalagi sudah divonis di pengadilan," kata Gede.

Advertising
Advertising

Kasus pengaturan skor di liga Indonesia ramai dibicarakan masyarakat setelah tayangan bincang-bincang bertajuk "Mata Najwa" di salah satu stasiun televisi swasta membuka dugaan skandal pertandingan di Liga 2 Indonesia. Para narasumber yang hadir dalam acara itu juga menyebutkan nama-nama orang yang diduga menjadi pengatur skor, di mana salah satunya adalah anggota komite eksekutif PSSI.

PSSI menyatakan sudah menyelidiki kemungkinan pengaturan skor tersebut. Jika menemukan fakta terjadi pengaturan skor, PSSI secara organisasi akan bertindak sesuai dengan pasal 72 bagian kesepuluh Kode Disiplin PSSI tahun 2018 tentang manipulasi hasil pertandingan secara ilegal.

Hukuman terberat dalam regulasi tersebut yaitu sanksi dilarang berkecimpung di dunia sepak bola dan denda paling tinggi Rp500 juta.

Para pelaku match fixing juga dapat dijerat dengan menggunakan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 11 tahun 1989 tentang Tindak Pidana Suap. Jika merujuk ke regulasi ini, semua yang terlibat di pengaturan skor dapat dikenakan dipenjara jika terbukti melakukan suap untuk mengatur hasil akhir laga sepak bola.

Berita terkait

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

17 jam lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

1 hari lalu

Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

RANS Nusantara FC harus menerima kekalahan dari Persija Jakarta pada pekan ke-33 Liga 1. Terancam degradasi.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong enggan berkomentar banyak soal masa depannya bersama timnas Indonesia karena belum menandatangani perpanjangan kontrak dari PSSI.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil 2-2.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

2 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

Timnas U-23 Indonesia maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10, menyusul hasil imbang 2-2.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

3 hari lalu

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

Apa alasan Erick Thohir dan PSSI untuk memperpanjang kontrak pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong hingga 2027?

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

PSSI resmi memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia hingga 2027. Erick Thohir mengunggahnya lewat Instagram.

Baca Selengkapnya

Rizky Ridho Belum Puas Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

4 hari lalu

Rizky Ridho Belum Puas Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Rizky Ridho dan para pemain timnas U-23 Indonesia akan berjuang keras mengalahkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

5 hari lalu

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

Nathan Tjoe-A-On meninggalkan timnas U-23 Indonesia usai lolos ke perempat final Piala Asia. Ia kembali ke klubnya, SC Heerenveen di Belanda

Baca Selengkapnya

Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

6 hari lalu

Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

Kolom komentar akun Instagram resmi klub Nathan Tjoe-A-On dipenuhi permintaan agar membiarkan sang pemain lebih lama membela timnas U-23 Indonesia.

Baca Selengkapnya