TEMPO.CO, Yogyakarta - PS Tira sudah menyatakan kemenangan menjadi hal mutlak demi lolos dari jerat degradasi saat menjamu Arema FC pada pertandingan ke-32 buat PS Tira dalam Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta Minggu 2 Desember 2018.

PS Tira saat ini masih terpuruk di posisi paling bawah, yaitu ke-18, klasemen sementara dengan 36 poin. Jika ingin lanjut berlaga di kasta tertinggi liga Indonesia, tak ada pilihan bagi Manahati Lestusen cs selain menang saat menjamu Arema berikut dua laga tandang yang menunggu, yakni melawan PSMS Medan (5/12) dan laga Bdengan orneo FC (9/12).

Pelatih PS Tira Nil Maizar mengatakan telah mempersiapkan strategi khusus guna meredam serangan Arema FC yang dimotori gelandang Makan Konate

"Kami sudah siapkan bagaimana meredam pergerakan Konate. Kami sudah melihat video Arema untuk mengantisipasinya, memang Konate sekarang sedang bagus-bagusnya setelah pindah dari Sriwijaya FC ke Arema FC. Kami cegah permainan dia tidak berkembang," ujar Nil Sabtu 1 Desember 2018.

Nil menuturkan menghadapi Arema timnya menekankan untuk fokus bertahan dan menyerang agar lebih kompak. "Arema punya banyak pemain senior seperti Hamka (Hamzah), juga pemain asingnya Arthur Cunha. Semuanya itu perlu diantisipasi agar tidak leluasa masuk pertahanan kita," ujarnya.

Nil menuturkan pihaknya sudah melakukan persiapan sekitar seminggu untuk menyiapkan taktik dan mental. "Semua pemain siap diturunkan, kecuali gelandang Dzmitry Rekish yang masih kami pantau," ujar Nil.

Sedangkan pelatih Arema FC, Milan Petrovic, mengatakan saat menghadapi PS Tira, salah satu yang diawasi pergerakannya adalah pemain yang satu negara dengannya Alexandar Rakic.

"Bagaimanapun Rakic masih menjadi kunci bagi PS Tira yang menyumbangkan banyak gol, termasuk ke gawang Arema saat pertemuan pertama dulu," ujar Milan asal Serbia.

Milan mengakui saat Arema dihadang PS Tira dengan skor 2-2 di kandang sendiri rasanya sangat mengecewakan. Ia mengaku tak bisa meremehkan kekuatan PS Tira meski tim itu sedang di papan bawah dan berjuang lolos dari zona degradasi.

"Kekuatan PS Tira dengan situasi sekarang (terancam degradasi) menurut kami akan lebih kuat. Kami harus waspada dan tak boleh kalah kembali," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO