TEMPO.CO, Jakarta - Romelu Lukaku dan Marcus Rashford menjadi pahlawan kemenangan Manchester United atas PSG pada laga kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes Kamis dini hari tadi. Lukaku mencetak dua gol sementara Rashford mencetak satu gol dan satu assist.

Lukaku menyatakan bahwa mereka sudah menduga akan bisa membalikkan keadaan di Paris setelah tertinggal 0-2 pada laga pertama. Dia menyatakan bahwa dirinya dan Rashford sempat berbincang bahwa mereka akan bisa bermain bersama.

"Kami sangat yakin satu hari sebelum pertandingan. Saya dan Marcus tahu bahwa kami bisa bermain bersama hari ini dan sangat senang bisa bermain bersama dengan dia lagi," ujarnya usai pertandingan.

Selama ini Lukaku dan Rashford memang sangat jarang diturunkan bersamaan. Solskjaer biasanya lebih memilih memainkan satu striker tengah dalam formasi 4-3-3 yang dia terapkan.

Baca: Liga Champions, Ini Kunci Kemenangan Manchester United Atas PSG

Dengan absennya sejumlah pemain seperti Anthony Martial, Juan Mata, Jesse Lingard, hingga Alexis Sanchez, Solskjaer mau tak mau memainkan Lukaku dan Rashford sebagai duo ujung tombak timnya pada laga dini hari tadi.

Lukaku menambahkan bahwa dirinya dan Rashford telah memiliki rencana permainan yang tersusun dengan rapi. Hal itulah yang membuat dia mampu mencetak gol kedua Manchester United.

"Saya mengatakan kepada dia (Rashford), setiap dia melakukan tembakan saya akan berlari mengikuti bola dan itulah yang terjadi."

Gol kedua Lukaku memang tak lepas dari peran Rashford. Tembakan jarak jauh yang dilepaskannya gagal ditangkap sempurna oleh penjaga gawang PSG, Gianluigi Buffon. Alhasil bola muntah langsung disambar Lukaku.

Baca: Ferdinand Persoalkan Hadiah Penalti Manchester United, Mengapa?

Sementara Rashford menyatakan bahwa kemenangan tersebut merupakan pembuktian kepada mereka yang sempat menganggap peluang Manchester United untuk lolos ke babak berikutnya telah tertutup. Dia pun sangat senang karena mereka berhasil membalikkan prediksi banyak orang.

"Semuanya tampak tak memihak kami sebelum pertandingan, tetapi kami terbiasa dengan itu. Kami mampu menunjukan apa yang bisa kami lakukan hari ini dan mendapatkan hasil yang kami butuhkan," ujarnya.

Soal gol penalti yang dia ciptakan, Rashford mengatakan bahwa dirinya mencoba setenang mungkin melakukan eksekusi itu. Dia juga menyatakan bahwa para pemain Manchester United merasa sangat tertekan sebelum mereka mendapatkan penalti.

Baca juga: PSG Vs Manchester United 1-3, Solskjaer Puji 3 Pemain Ini

"Saya hanya mencoba untuk tetap tenang. Penalti seperti itu adalah hal yang anda latih setiap hari. Kami mendapatkan gol dan lolos ke babak berikutnya."

"Penantian sebelum penalti itu mungkin adalah hal terberat pada laga ini, tetapi karena momen seperti itulah anda bermain."

Kemenangan 1-3 itu membuat Manchester United lolos karena unggul dalam hal gol tandang. Mereka pun menjadi tim asal Inggris kedua yang lolos ke babak perempat final Liga Champions. Rabu kemarin, Tottenham Hotspur juga sudah memastikan lolos setelah membungkam Borussia Dortmund 0-1 dan menang 4-0 secara agregat.

UEFA