TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional sepak bola Indonesia senior (Timnas Indonesia) saat ini menjalani pemusatan latihan di Perth, Australia. Pemusatan latihan ini dimulai dari 9 hingga 17 Maret 2019 sebagai persiapan melawan Myanmar pada laga uji coba internasional (FIFA Match Day) 25 Maret mendatang.

Berkekuatan 24 pemain dan di bawah komando pelatih Simon McMenemy, skuat Garuda setiap hari ditempa berbagai menu latihan. Andritany dan kawan-kawan secara bervariasi melakukan latihan di Lapangan Christ Church Grammar School, Perth, pada waktu pagi dan sore.

Simon mengatakan sangat senang dapat membawa tim Indonesia berlatih di Australia. Ia pun menyebut negeri Kanguru ini sangat fantastis dengan fasilitas latihan yang bagus.

"Pemain menikmati tempat latihan di sini. Selain itu, cuaca, dan juga makanan di sini sangat cocok dengan kamj. Ini merupakan tempat yang membuat pemain rileks, enjoy, dan tenang. Tentu ini bisa membuat kami fokus pada apa yang kami lakukan," kata Simon.

Pelatih asal Skotlandia ini juga menambahkan para pemainnya sangat disiplin selama ia tangani. Ia pun tidak pernah mendengar pemain komplain dari pemain, karena mereka menikmatinya.

"Saya bisa melihat semangat mereka, dan saya sangat menantikan laga uji coba nanti. Hari ketiga di Australia, saya senang dengan jalannya latihan, setelah latihan dua kali pada hari kedua, bisa dilihat pemain cukup letih setelahnya. Hari ini kami sedikit mengasah organisasi taktik," jelas mantan pelatih Filipina tersebut.

"Pemain mulai memahami apa yang kami inginkan, sangat senang melihat bagaimana mereka bergerak, dan mengalirkan bola. Mental di tim cukup bagus dan saya akan melakukan evaluasi setelah game pertama. Yang pasti saya senang dengan progres yang ada di sini," ujar Simon McMenemy.

PSSI.ORG