TEMPO.CO, Jakarta - Kejutan Ajax Amsterdam di Liga Champions musim ini membawa berkah bagi para pemainnya termasuk Matthijs de Ligt, bek muda yang kini jadi rebutan banyak klub besar.

De Ligt berperan besar membawa Ajax hingga ke semifinal. Prestasi itu sangat mengejutkan mengingat klub Belanda itu harus melalui enam laga kualifikasi sebelum bertarung di penyisihan grup Liga Champions.

Baca: Pekan Ini Final Liga Champions dan Liga Eropa, Simak Jadwalnya

Pada fase grup, Ajax tak terkalahkan dengan catatan tiga kali menang dan tiga kali imbang. Adapun di fase knock out, Ajax sanggup menyingkirkan dua tim kuat, yakni Real Madrid di babak 16 besar dan Juventus di babak perempat final.

Kini, Matthijs de Ligt menuai berkah dari tampilan apilnya. Sejumlah media Spanyol menyebutkan Barcelona ingin memboyong bek berusia 19 tahun itu ke Camp Nou pada bursa transfer musim panas nanti dengan harga 60 juta euro atau hampir Rp 1 triliun.

Masih merujuk media Spanyol, Barcelona dikabarkan ingin segera mengeksekusi pembelian De Ligt. Alasannya, Barcelona khawatir jika ada klub lain yang menikung dengan memasukkan harga penawaran yang lebih besar.

Baca: Jelang Final Liga Champions: Liverpool dan Kutukan dari Wenger

Maklum saja, ada Real Madrid, Paris Saint-Germain, hingga duo Manchester yang dikabarkan tertarik membeli pemain jebolan akademi Ajax tersebut.

Sejumlah media Inggris menyebutkan bahwa De Ligt adalah pemain yang paling pas menggantikan Vincent Kompany, yang memilih pulang kampung ke Belgia bersama Anderlecht.

Mantan pemain City 2006-2009, I Dietmar Hamann, mendesak klub berjulukan The Citizens itu untuk segera mengajukan penawaran terhadap De Ligt ke Ajax. "Kepergian Kompany bakal meninggalkan lubang di lini belakang City. Calon pengganti yang paling tepat adalah De Ligt. Dia punya gaya main yang kokoh mirip seperti Kompany," kata pria berusia 45 tahun itu.

Baca: Milner Klaim Diumpat Lionel Messi di Semifinal Liga Champions

Menurut Hamann, meski baru berusia 19 tahun, De Ligt tak bisa dipandang sebelah mata. Pemain kelahiran Leiderdorp, Belanda, tersebut terbilang sudah matang. Sebagai buktinya, De Ligt sering ditunjuk menjadi kapten Ajax di Eredivisie dan Liga Champions.

"Kepemimpinan inilah yang tak dimiliki bek City saat ini, seperti Nicolas Otamendi, John Stones, dan Aymeric Laporte," kata Hamann.

Namun, hingga saat ini, Manchester City masih tutup mulut tentang gosip ketertarikan mereka terhadap De Ligt.

Sementara itu, tim rival sekota, Manchester United, justru mencuri perhatian dalam gosip perburuan De Ligt. Tim berjulukan Setan Merah itu dikabarkan sudah mengajukan penawaran kepada Ajax dengan harga awal 70 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,27 triliun.

United juga disebut siap memberikan gaji 350 ribu pound sterling atau sekitar Rp 6,3 miliar saban pekan. Belum lagi janji bonus-bonus lain untuk De Ligt dan agennya, Mino Raiola.

Setan Merah memang sangat serius mendatangkan De Ligt. Masih merujuk media Inggris, De Ligt adalah salah satu dari sekian nama pemain yang diperlukan United untuk membangun tim yang kuat.

Wajar saja, United kebobolan cukup banyak gol musim ini. Dalam kompetisi Liga Primer saja, United kebobolan 54 kali. Atau dua kali lebih banyak dibanding City dan Liverpool.

Jumlah itu juga lebih banyak dibanding klub lainnya. Bahkan, dengan klub di posisi tujuh hingga sembilan klasemen akhir, yakni Wolverhampton Wanderers, Everton, dan Leicester City.

Apa komentar De Ligt?

Dia masih belum bisa memastikan langkahnya di bursa transfer musim panas nanti. Dia mengatakan hingga saat ini masih menganalisis detail setiap tawaran yang masuk kepadanya. "Saya belum bisa mengambil keputusan, mari kita lihat akhir musim panas nanti," kata dia.

Tak aneh, tentu saja. Rekam jejak agen Mino Raiola yang terkenal licin dalam transfer klien-kliennya, dari Paul Pogba hingga Zlatan Ibrahimovic, diperkirakan membuat proses kepindahannya akan berjalan alot.

Namun, satu yang pasti, Raiola dikenal sangat memanjakan kliennya. Hanya tawaran besar yang akan menjadi perhatiannya. Selain itu, dia piawai membuat persentase komisi, yang masuk ke kantongnya, dari transfer itu.

Profil

Matthijs de Ligt
Lahir di Leiderdorp, Belanda, 12 Agustus 1999
Kebangsaan: Belanda
Tinggi: 189 sentimeter
Posisi: Bek tengah
Kekuatan kaki: Kanan dan kiri
Kontrak: Ajax Amsterdam sampai 30 Juni 2021

Karier
Ajax Amsterdam U-19 (2015-2016)
Main 30, gol 5, assist 0.

Ajax Amsterdam U-21 (2016)
Main 17, gol 1, assist 0.

Ajax Amsterdam (2016-sekarang)
Main 117, gol 13, assist 7.

Penampilan Musim 2018/2019
Eredivisie: main 33, gol 3, assist 3
Liga Champions: main 11, gol 2, assist 0
Kualifikasi Liga Champions: main 6, gol 1, assist 0
Toto KNVB Beker: main 5, gol 1, assist 1
TOTAL: main 55, gol 7, assist 4.

DAILYMAIL | GOAL | METRO | INDRA WIJAYA