Piala Dunia U-20, Tisha: Batu Loncatan PSSI ke Olimpiade 2024
Reporter
Aditya Budiman
Editor
Hari Prasetyo
Senin, 15 Juli 2019 10:19 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sebelas tahun dari sekarang, federasi sepak bola Indonesia menargetkan tim nasional tampil di Piala Dunia 2030. Misi itu merupakan bagian dari peta jalan (road map) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) 'Menuju 2045'.
Bertepatan dengan 100 tahun hari jadi kemerdekaan Indonesia atau pada 2045 nanti, PSSI membidik prestasi tim nasional (Timnas) bisa berada di peringkat 25 rangking FIFA. Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria menyatakan sudah menyiapkan strateginya. Salah satunya ialah membentuk kompetisi Elite Pro Academy di kelompok umur 16 tahun, 18 tahun, dan 20 tahun.
Tisha menyatakan materi pemain yang berada di Elite Pro Acedemy diharapkan bisa mewujudkan target jangka pendek PSSI yang ingin mendorong Timnas pentas di Olimpiade 2024. "Kami punya target lolos Piala Dunia 2030 dan Olimpiade 2024," ucap Tisha saat ditemui Tempo di kantor PSSI, Jumat, 12 Juli 2019.
Tak hanya ingin tampil di Piala Dunia, federasi juga rupanya berminat mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang akan digelar pada 2021. Menurut Tisha, bila Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, langkah para pemain mengejar target ke Olimpiade bakal semakin terlihat. "Kalau mereka main di rumah sendiri, power dan semangatnya bisa lebih besar. Mereka jadi bisa lihat jalan terang menuju olimpiade," ucap Tisha.
Tiket menuju Olimpiade 2024 di Paris, lanjutnya, harus didapat oleh Timnas Indonesia di turnamen Piala AFC U-23 pada 2024. Federasi sadar betul bahwa persaingan Timnas di Piala AFC U-23 2024 nanti tidak akan mudah. Hanya tiga tim terbaik, yakni juara, runner up, dan juara ketiga yang berhak meraih tiket ke olimpiade.
Agar bisa berkompetisi menuju Olimpiade, ucap Tisha, Timnas mesti terlibat di turnamen besar FIFA, yakni Piala Dunia U-20. "Puncak penampilan sebelum Piala AFC U-23 2024 ada di Piala Dunia U-20. Ini strategi PSSI agar lolos Olimpiade," kata dia.
ADITYA BUDIMAN