TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal sukses bangkit dari ketertinggalan dan mengalahkan Aston Villa 3-2 dalam laga pekan keenam Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Ahad, 22 September 2019. The Gunners harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain.

Arsenal yang sempat terlihat cukup mengancam lewat beberapa aksi Nicolas Pepe, mendapati gawang mereka kebobolan lebih dulu pada menit ke-20 oleh gol John McGinn.

McGinn berdiri bebas tanpa kawalan untuk menyundul bola umpan silang kiriman Anwar El Ghazi dan membawa Aston Villa unggul atas tuan rumah.

Kondisi itu kian diperburuk dengan kartu kuning kedua yang diterima oleh Ainsley Maitland-Niles karena menjegal Neil Taylor pada menit ke-41. Ironisnya, ia meninggalkan lapangan dipapah oleh tim medis karena terlihat kesakitan akibat insiden tersebut.

Skor 1-0 bertahan hingga turun minum dan manajer Arsenal mengorbankan Bukayo Saka digantikan Calum Chambers pada saat memulai babak kedua demi menambal lini pertahanan timnya.

Villa masih tampak percaya diri dengan keunggulan dan ketimpangan jumlah pemain serta hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-52 saat umpan silang Tyrone Mings yang berusaha dihalau oleh Sokratis Papastathopoulos malah mengarah ke gawangnya sendiri meski melenceng tipis dan untungnya tak berbuah gol bunuh diri.

Kebangkitan Arsenal dengan 10 pemain dimulai pada menit ke-58 saat Matteo Guendouzi dijatuhkan oleh Bjorn Engels di dalam kotak penalti. Pemain termahal Arsenal, Pepe, sukses mengeksekusi penalti untuk menyamakan kedudukan 1-1.

Namun, belum reda sorak sorai selebrasi di tribun Emirates, tim tamu kembali merestorasi keunggulannya saat Jack Grealish melepaskan umpan silang terukur yang berhasil dikejar oleh Wesley demi menaklukkan kiper Bernd Leno.

Situasi itu dijawab Emery dengan melakukan pergantian ganda pada menit ke-72, yakni Lucas Torreira untuk Dani Ceballos dan Joseph Willlock menggantikan Granit Xhaka.

Permainan perlahan kembali ke tangan Arsenal dan pada menit ke-81 Chambers berhasil menyamakan kedudukan lewat keberhasilan mencari celah di antara kerumunan pemain di dalam kotak penalti Villa untuk mencetak gol dari umpan silang Guendouzi.

Tiga menit kemudian, Pierre-Emerick Aubameyang sukses menuntaskan kebangkitan Arsenal lewat eksekusi tendangan bebas yang membuat kiper Tom Heaton terpaku tak bergerak. Arsenal tiga, Villa dua.

Semenit jelang waktu normal berakhir, sebuah insiden terjadi di kotak penalti Arsenal saat tembakan Conor Hourihane terlihat mengenai tangan Sokratis, namun wasit Jonathan Moss dan VAR satu suara menolak permintaan tendangan penalti dari para pemain Villa.

Lima menit masa injury time berhasil dilewati Arsenal untuk menjaga kedudukan 3-2 bertahan hingga peluit tanda laga usai ditiup oleh Moss.

Kemenangan itu mengangkat posisi Arsenal ke peringkat keempat klasemen dengan koleksi 11 poin, sementara Villa (4) melorot ke urutan ke-18.

Susunan pemain:

Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno; Ainsley Maitland-Niles, Sokratis Papastathopoulos, David Luiz, Sead Kolasinac; Matteo Guendouzi, Granit Xhaka (Joseph Willock); Nicolas Pepe, Dani Ceballos (Lucas Torreira), Bukayo Saka (Calum Chambers); Pierre-Emerick Aubameyang
Pelatih: Unai Emery.

Aston Villa (4-3-3): Tom Heaton; Frederic Guilbert, Bjorn Engels, Tyrone Mings, Neil Taylor; John McGinn, Marvelous Nakamba (Conor Hourihane), Jack Grealish; Trezeguet (Ahmed Elmohamady), Wesley, Anwar El Ghazi (Henri Lansbury)
Pelatih: Dean Smith.