Kontroversi Gundogan-Can Sebelum Timnas Jerman Kalahkan Estonia

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Senin, 14 Oktober 2019 11:03 WIB

Pemain Timnas Jerman Ilkay Gundogan melepaskan tendangannya ke gawang Estonia saat bertanding dalam Kualifikasi Piala Eropa Grup C di A. Le Coq Arena, Tallinn, Estonia, 13 Oktober 2019. REUTERS/Ints Kalnins

TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional Jerman atau Timnas Jerman ternyata harus berjuang keras untuk bisa mengalahkan Estonia, tim terlemah di Grup C Kualifikasi Euro 2020, 3-0 di Tallin, pada partai keenam dinihari tadi, Senin 14 Oktober 2019.

Kehilangan satu pemain setelah pertandingan berjalan 15 menit, Timnas Jerman kewalahan pada babak pertama. Tapi, dengan permainan yang lebih baik pada babak kedua, Jerman meraih tambahan tiga poin yang sangat penting untuk memelihara peluang lolos ke putaran Euro 2020.

Dua tokoh utama di balik kemenangan Jerman dinihari tadi sempat memunculkan skandal ringan menjelang pertandingan kualifikasi Euro 2020 ini. Mereka adalah pemain gelandang, Ilkay Gundogan dan Emre Can.

Sundulan penyerang Argentina Lautaro Martinez, berhasil dihadang gelandang Jerman Emre Can dalam pertandingan persahabatan di Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, 10 Oktober 2019. REUTERS/Leon Kuegeler

Dua pemain Timnas Jerman keturunan Turki tersebut sebelum pertandingan dinihari tadi sempat memberi tanda like atau suka kepada foto unggahan penyerang Timnas Turki, Cenk Tosun, di jejaring sosial, Instagram.

Advertising
Advertising

Dalam foto yang diunggah Tosun itu tampak sejumlah pemain Timnas Turki mengangkat tangan kanan di kepala masing-masing sebagai salam hormat ketika mereka mengalahkan Albania 1-0 melalui gol Tosun pada kualifikasi Euro 2020, Sabtu, 12 Oktober 2019.

Tapi, ada yang menginterpretasikan salam hormat Cenk Tosun dan kawan-kawan itu sebagai bentuk dukungan kepada serangan militer Turki di wilayah Suriah, selama berlangsungnya laga Turki versus Albania di kualifikasi Euro 2020 itu.

“Saya suka unggan Tosun tanpa maksud apa-apa dan tanpa memperhatikan isi unggahan sebelumnya melalui Intaagram,” kata Can kemudian kepada koran di Jerman, Bild. “Saya melawan segala bentuk dari perang,” gelandang Juventus ini melanjutkan.

Sedangkan Gundogan mengatakan ia kemudia menyadari tanda dukunganya kepada foto yang diunggah Cenk Tosun itu mungkin bisa dinilai secara politis. “Setelah tahun lalu, hal terakhir yang ingin saya kerjakan adalah membuat sebuah pernyataan politik,” kata gelandang Manchester City ini kepada Sportinformationsdienst.

Adaah Gundogan, yang bersama Mesut Ozil, membuat kehebohan politik di Jerman, setelah mereka berforo bersama Presiden Turki, Recep Erdogan, menjelang tampil di Piala Dunia 2018.

Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) menolak memberikan pernyataan menjelang pertandingan melawan Estonia dinihari tadi. Tapi, DFB mengatakan mereka akan berbicara dengan Ilkay Gundogan dan Emre Can.

Rencana pertemuan DFB dengan dua pemainnya berdarah Turki itu mungkin bisa menjadi isu politik yang besar ketika Emre Can yang harus bermain sebagai bek tengah dinihari tadi mendapat kartu merah pada menit ke-14.

Emre Can, yang dimainkan pelatih Joachim Low sebagai bek tengah karena krisis cedera pemain poros halang Jerman, menjatuhkan penyerang Estonia, Frank Liivak. Wasit dari Bulgaria, Georgi Kabakov, langsung memberi kartu merah kepada Can.

Kartu merah yang diterima Can bisa dikaitkan dengan penilaian yang negatif terhadap tindakan pemain ini dan Gundogan sebelumnya andai saja Jerman kalah dinihari tadi.

Tapi, pada babak kedua, Ilkay Gundogan menyelamatkan Jerman dan juga menyelamatkan citra pemain keturunan Turki di tim nasional berjuluk Panser ini.

Gelandang Manchester City mencetak dua gol dari tendangan jarak jauh dan tembakan dekat kotak penalti yang berbau gol bunuh diri pemain Estonia, Karol Mets. Hal itu terjadi dalam rentang waktu enam menit.

Ilkay Gundogan kemudian memberikan umpan matang kepada Timo Werner untuk mencetak gol ketiga Jerman ke gawang Estonia.

Gelandang Manchester City itu menjadi pahlawan kemenangan Jerman dalam laga yang sangat penting buat mereka dalam lanjutan Kualifikasi Euro 2020

Ketika Jerman gagal di Piala Dunia 2018, peran pemain keturunan Turki kemudian disorot dan banyak dinilai secaera negatif, sehingga membuat Mesut Ozil akhirnya mengundurkan diri dari tim Panser ini.

Sekarang masih ada penilaian kontroversial terhadap mereka setelah Gundogan dan Can memberi tanda menyukai foto unggahan pemain Timnas Turki, Cenk Tosun, tersebut. Tapi, permainan gemilang Gundogan di Kualifikasi Euro 2020 dinihari tadi telah memperbaiki citra pemain keturunan Turki di Timnas Jerman.

FORBES | BBC | SKY SPORTS

Berita terkait

Profil 4 Kiper Keturunan yang Dibidik Masuk Timnas Indonesia

4 hari lalu

Profil 4 Kiper Keturunan yang Dibidik Masuk Timnas Indonesia

Siapa saja kiper keturunan yang dibidik jadi pemain Timnas Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Jerman Perpanjang Kontrak Julian Nagelsmann hingga 2026, Berimplikasi ke Liverpool dan Bayern Munchen

7 hari lalu

Timnas Jerman Perpanjang Kontrak Julian Nagelsmann hingga 2026, Berimplikasi ke Liverpool dan Bayern Munchen

Timnas Jerman resmi memperpanjang kontrak pelatih Julian Nagelsmann sampai 2026. Ada dua implikasi penting.

Baca Selengkapnya

Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

8 hari lalu

Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

Mats Hummels kini tercatat sebagai pemain kedua dengan penampilan terbanyak bersama Borussia Dortmund

Baca Selengkapnya

Jersey Timnas Jerman Dianggap Punya Nomor Punggung Mirip Simbol Nazi, Ini Respons Asosiasi Sepak Bola Negara Itu

25 hari lalu

Jersey Timnas Jerman Dianggap Punya Nomor Punggung Mirip Simbol Nazi, Ini Respons Asosiasi Sepak Bola Negara Itu

Timnas Jerman tengah mendapat sorotan. Jersey baru mereka memiliki salah satu nomor punggung yang disebut-sebut menyerupai simbol Nazi.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

31 hari lalu

Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

34 hari lalu

Hasil Laga Persahabatan: Timnas Jerman Kalahakan Prancis 2-0, Florian Wirtz Cetak Gol Tercepat dalam Sejarah Tim Panser

Timnas Jerman berhasil mengalahkan Prancis dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.

Baca Selengkapnya

Timnas Jerman Beralih Sponsor dari Adidas ke Nike, Dikritik Menteri Ekonomi Kurang Patriotik

34 hari lalu

Timnas Jerman Beralih Sponsor dari Adidas ke Nike, Dikritik Menteri Ekonomi Kurang Patriotik

Keputusan DFB untuk meninggalkan Adidas dan beralih menggunakan Nike untuk Timnas Jerman memicu kritik dari pemerintah setempat.

Baca Selengkapnya

Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

35 hari lalu

Prediksi Prancis vs Jerman dalam Laga Uji Coba Malam Ini: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan pemain

Pertandingan antara Prancis vs Jerman akan tersaji dalam pertandingan uji coba di Stadion Groupama, Minggu, 24 Maret 2024, pada pukul 03.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Daftar 20 Tim yang Lolos ke Piala Eropa 2024 Lewat Jalur Kualifikasi

36 hari lalu

Daftar 20 Tim yang Lolos ke Piala Eropa 2024 Lewat Jalur Kualifikasi

Fase grup babak kualifikasi Euro 2024 atau Piala Eropa 2024 telah berakhir.

Baca Selengkapnya

Dipanggil Lagi Timnas Jerman setelah 15 Bulan Absen, Manuel Neuer Tak Bisa Main karena Cedera dalam Latihan

37 hari lalu

Dipanggil Lagi Timnas Jerman setelah 15 Bulan Absen, Manuel Neuer Tak Bisa Main karena Cedera dalam Latihan

Kiper Manuel Neuer dipastikan akan absen saat timnas Jerman memainkan pertandingan persahabatan melawan Prancis dan Belanda.

Baca Selengkapnya