Buntut Kekalahan Barcelona di Mestalla, Setien Tuai Cibiran

Reporter

Terjemahan

Senin, 27 Januari 2020 14:26 WIB

Quique Setien. (marca.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Cepat betul ironi nasib pelatih Barcelona, Quique Setien. Baru pekan lalu pria berusia 61 tahun itu dipuji fan dan sejumlah media lantaran dinilai sukses menghidupkan lagi sepak bola dominan dan menekan habis lawan atau yang selama ini kondang disebut tiki-taka ala Barcelona.

Sabtu pekan lalu, Setien dicibir habis setelah Barca ditumbangkan Valencia dengan skor 0-2 dalam lanjutan La Liga musim ini, di Mestalla. Dua gol itu dibikin oleh penyerang Maximiliano Gomez.

Di atas kertas, kekalahan ini sungguh memilukan kubu Blaugrana. Sebab, sepanjang laga, mereka menguasai pergerakan bola hingga 74 persen. Tapi Lionel Messi cs tak akurat dalam penyerangan.

Buktinya, dalam 14 kali serangan, Barcelona hanya membikin lima peluang gol. Sedangkan kubu tuan rumah, meski bermodal 26 persen pergerakan bola, mampu menciptakan enam peluang gol dalam delapan kali percobaan.

Lebih parah lagi, Valencia tampil dalam bentuk yang tak terlalu kukuh. Sejumlah pemain andalan Los Che--julukan Valencia--seperti Dani Parejo, Denis Cheryshev, Jasper Cillessen, dan Goncalo Guedes, cedera.

Advertising
Advertising

Sebelum timnya tumbang di Mestalla, Setien menuai hasil manis dalam dua laga awal sejak ditunjuk sebagai pelatih. Pertama menang 0-1 atas Granada di Camp Nou dalam lanjutan La Liga. Kedua, timnya unggul 2-1 atas klub kasta ketiga Ibiza dalam kompetisi Copa Del Rey.

Petinggi Barcelona menunjuk Setien sebagai pelatih anyar menggantikan Ernesto Valverde, dua pekan lalu. Valverde dipecat lantaran dianggap gagal memainkan sepak bola menyerang total ala Barcelona. Penampilan Lionel Messi dkk dianggap angin-anginan selama ditangani Valverde pada musim ini.

Ketika dipilih menjadi Manajer Barcelona, Setien ibarat pelatih antah-berantah. Ia bukanlah pelatih kondang. Prestasinya cuma bikin Real Betis finis di urutan keenam La Liga musim 2017-2018. Tapi sejumlah fan tetap menyambut Setien dengan senyum.

Sebab, Setien adalah penggemar berat pelopor total football di Belanda dan Barcelona, Johan Cruyff. Total football merupakan roh dari tiki-taka Blaugrana yang ditenarkan kembali di era Manajer Josep Guardiola.

Faktanya, pergerakan di lini tengah Barcelona kembali menonjol. Setien memakai skema 3-1-4-2. Walhasil, setidaknya ada enam pemain yang akan memainkan bola menekan ke bidang lapangan lawan.

Namun total football Setien tak sekuat dugaan awal. Taktik pelatih berkebangsaan Spanyol itu terlalu kaku dan mudah ditebak lawan. Dia bukan tipe pelatih yang punya gagasan luas mengembangkan sebuah konsep strategi menekan total seperti Guardiola atau Luis Enrique.

Belum lagi Setien tak punya gelandang serba-bisa nan kreatif semacam Xavi Hernandez atau Andres Iniesta. Saat ini lini tengah Barca dihuni Frenkie de Jong, Arturo Vidal, serta Jordi Alba. Sayangnya, penampilan mereka jauh dari standar Xavi dan Iniesta.

Terlebih de Jong. Pemain berusia 22 tahun itu dianggap belum matang memahami konsep tiki-taka Barcelona. Meski begitu, Setien masih membela de Jong. Menurut dia, sangat wajar De Jong dan pemain lainnya mengalami kendala adaptasi setelah berganti pelatih.

"Faktanya memang banyak pemain kami yang belum memahami betul taktik yang saya bawa. Ini pekerjaan kami untuk segera menyatu," kata mantan pelatih Las Palmas itu.

Sorotan tajam pun tertuju kepada Messi. Wajar saja, pemain ini dianggap seperti dewa atau juru selamat klub. Tapi, saat melawan Valencia, kaki pemain berkebangsaan Argentina itu tak cukup tajam untuk menyelamatkan Barcelona.

Faktanya, Messi memang jadi tulang punggung serangan Barcelona dalam laga itu. Dalam 14 kali serangan itu, 11 di antaranya lahir dari aksi Messi.

Tercatat, lima kali tembakan Messi melenceng dari gawang, empat kali dihalau kiper Valencia, dan sisanya dua kali dihalau bek lawan. Bahkan penampilan Messi di Mestalla, Sabtu pekan lalu, menjadi yang terburuk pada musim ini.

Sejumlah media Spanyol menyebut fan Barcelona masih menaruh rasa percaya kepada Setien dan Messi. Mereka yakin kekalahan di kandang Valencia ibarat apes atau sial belaka. Para suporter masih optimistis Setien bisa membenahi simfoni skuad Barcelona berbekal buku teori Johan Cruyff.

Kini Setien harus membenahi skuadnya untuk laga selanjutnya melawan Leganes di Copa Del Rey, Jumat mendatang. Barcelona akan diuntungkan dalam laga babak 16 besar itu karena bermain di Camp Nou. Tapi hal itu ibarat pedang bermata dua bagi Setien.

Ia tak boleh kalah versus Leganes. Sebab, selain bakal gugur di Copa Del Rey, kalah di Camp Nou oleh tim lemah tentu bakal berbuah sorotan tajam untuk Setien. Bisa jadi fan akan mendesak klub untuk memecatnya. "Kami tahu harus bagaimana. Perbaikan permainan tim yang akan kami kerjakan, bukan perbaikan perorangan," kata Setien.

Lain Messi dan Setien, lain pula nasib Maximiliano Gomez. Pemain berkebangsaan Uruguay itu menuai pujian setinggi langit. Pemain berusia 23 tahun itu pun mendapat gelar pemain terbaik alias man of the match dalam laga tersebut.

Faktanya, gawang Barcelona menjadi sasaran empuk bagi Gomez. Dari koleksi 39 gol Gomez dalam 88 laga bersama Valencia, lima di antaranya masuk ke gawang Barcelona. Jumlah tersebut menjadi yang paling banyak dibanding 18 klub lawan Valencia lainnya di La Liga.

Namun Gomez memilih untuk merendah. Menurut dia, dua gol ke gawang Marc-Andre Ter Stegen hanyalah keberuntungan. Permainan tim jadi kunci kemenangan Valencia.

"Kami bisa menutup semua ruang yang diincar Barcelona. Semoga kami bisa menjaga konsistensi permainan apik kami ini," kata Gomez.

AS | MARCA | GOAL | INDRA WIJAYA

Berita terkait

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

3 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

Trigol (hatrick) Robert Lewandowski membawa Barcelona menang 4-2 atas 10 pemain Valencia dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

4 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

5 hari lalu

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

6 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

8 hari lalu

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

11 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

Real Madrid memenangi laga El Clasico melawan Barcelona pada pekan ke-32 Liga Spanyol. Mereka mengalahkan rivalnya dengan skor 3-2.

Baca Selengkapnya

Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

11 hari lalu

Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

Duel Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico pekan ke-32 ini akan jadi laga penting dalam penentuan gelar juara Liga Spanyol musim ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

12 hari lalu

Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

Real Madrid akan menghadapi rival abadi mereka, Barcelona, pada pertandingan El Clasico pekan ke-32 Liga Spanyol. Ancelotti targetkan kemenangan.

Baca Selengkapnya

Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

12 hari lalu

Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

Lionel Messi mencetak dua gol dan merancang satu gol lainnya yang dibuat Sergio Busquets ketika Inter Miami mengalahkan Nashville 3-1 dalam laga MLS.

Baca Selengkapnya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

13 hari lalu

Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.

Baca Selengkapnya