TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid pada akhir pekan ke-22 masih merajai klasemen La Liga Spanyol. Namun, dibandingkan penguasa klasemen di liga terkemuka Eropa lain, skuad asuhan Zinedine Zidane ini menjadi tim paling irit dalam mencetak gol.

Madrid saat ini baru mengumpulkan 40 gol. Mereka bahkan kalah tajam dari Barcelona, yang ada di peringkat dengan nilai terpaut tiga poin. Hingga pekan ke-22 ini, Barca sudah mengumpulkan 52 gol.

Dibandingkan dengan gol penghuni puncak klasemen di liga terkemuka Eropa lain, Madrid juga tertinggal. Liverpool, misalnya, yang memuncaki klasemen Liga Inggris, sudah mengemas 60 gol dari 25 laga.

Di Liga Italia, Juventus yang memuncaki klasemen sudah mengemas 43 gol dari 22 laga. Bayern Munchen, penguasa Bundesliga Jerman, bahkan sudah mencetak 58 gol dalam 20 laga. Paris Saint-Germain, di Liga Prancis, sudah memiliki 57 gol dalam 22 pertandingan.

Dibandingkan raja klasemen dari liga yang lebih rendah levelnya, Madrid juga masih kalah. Ajax di Belanda, musalnya sudah mengemas 62 gol, dan Benfica di Portugal sudah memiliki 47 gol.

Kenapa itu terjadi? Bisa dikatakan Madrid belum juga menemukan pengganti Cristiano Ronaldo yang hijrah ke Juventus. Para penyerang klub itu, kini tak ada yang benar-benar menonjol dalam urusan mencetak gol.

Karim Benzema menjadi pencetak gol terbanyak dengan 13 gol. Deretan pemain depan lain, yakni Eden Hazard, Luka Jovic, Vinicius Junior, Rodrygo Goes, Lucas Vazquez, Mariano Diaz, Brahim Diaz, Gareth Bale secara total baru mengemas 8 gol. Bandingkan dengan Robert Lewandowski (Bayern Munchen) yang sudah mengemas 22 gol sendirian.

Lalu apa yang membuat Madrid bisa jadi yang teratas di La Liga? Hal itu tak lepas dari pertahanannya yang kokoh. Mereka paling sedikit kebobolan, yakni baru 13 kali. Barca sejauh ini sudah kebobolan 21 kali.

Ketangguhan pertahanan Madrid juga secara umum lebih unggul dibanding penguasa klasemen liga lain. Liverpool sudah kebobolan 15 kali. Gawang Juventus jebol 23 kali. Sedangkan PSG kemasukan gol 14 kali. Hanya Benfica (8 gol) dan Porto (12) yang memiliki rekor pertahanan lebih baik.

MARCA