Manchester City, Soal Financial Fair Play UEFA, dan Tragedi

Senin, 17 Februari 2020 15:27 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Hukuman yang diterima Manchester City, untuk tidak boleh Liga Champions Eropa selama dua tahun setelah musim 2019-2020, mendatangkan keprihatinan dari sejumlah pelaku sepak bola.

Apalagi, berkaitan dengan hukuman dari Asosiasi Persatuan Sepak Bola Eropa (UEFA) itu, pengelola Liga Primer Inggris juga sedang menyelidiki dugaan pelanggaran keuangan Manchester City yang bisa membuat gelar City sebagai juara Liga Primer Inggris pada 2014 dicabut.

UEFA sedang menunggu Manchester City mengajukan banding atas hukumannya terhadap peraturan Financial Fair Play itu kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS, Court Arbitration of Sports) di Lausanne, Swiss, dalam jangka waktu 10 hari.

Financial Fair Play adalah peraturan dari UEFA yang melarang klub menghabiskan dana lebih banyak dari apa yang diterimanya dari pemasukan.

Pelanggaran yang dilakukan City terkuak berkat berita laporan investigasi Der Spiegel, majalah dari Jerman, Maret lalu.

Advertising
Advertising

Majalah ini menemukan nilai kontrak iklan dan sponsor di juara bertahan Liga Primer yang bermarkas di Stadion Etihad, Manchester tersebut, direkayasa lebih mahal dibandingkan harga aslinya di antara 2012 dan 2016.

Tindakan rekayasa itu diduga sebagai upaya pemilik klub Manchester City dari Qatar untuk menggelontorkan uang mereka ke klub. Hal itu sebagai sisasat untuk mengelabui aturan Financial Fair Play UEFA.

“Saya sepenuhnya bersimpati untuk City. Aturan telah telah menempatkan tempatnya untuk melindungi sekelompok kecil klub elit,” kata Martin Samuel, editor olahraga Daily Mail, kepada Sunday Supplement.

“Jadi satu-satunya jalan ke elit itu dalam jangka panjang –saya tidak berbicara tentang Leiceser, itu keajaiban- adalah dengan menghabiskan uang yang telah dikeluarkan City. Jika tidak, City akan duduk di sana dan Manchester United mengambil pemain terbaik mereka, seperti yang mereka lakukan dengan Wayne Rooney di Everton,” jelas Martin Samuel.

"Orang-orang berbicara tentang klub yang tumbuh secara organik, bagaimana? Everton memiliki pemain muda terbaik di dunia dan Manchester United datang dan menandatanganinya. Jadi, cara City itu adalah satu-satunya cara,” Martin Samuel melanjutkan.

“Kklub besar dan UEFA telah menciptakan situasi ini dengan uang Liga Champions mereka. Satu-satunya cara untuk masuk adalah dengan mencocokkan klub secara finansial dalam perlombaan senjata ini. Jadi, itulah yang dilakukan Manchester City,” kata Samuel lagi.

Manchester City sedang berusaha membatalkan hukuman yang diterimanya dari UEFA tersebut, dengan mengajukan banding kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga di Lausanne, Swiss.

Tapi, jika CAR menolak banding dari Manchester City, nasib tim raksasa ini bisa sama seperti Juventus dengan kasus yang berbeda, yaitu skandal pengaturan pertandingan pada 2006 di Seri A Liga Italia yang dikenal dengan skandal Calciopoli. Gelar Juve dicabut dan poinnya sudah dikurangi pada awal musim baru.

SKY SPORTS | ESPN

Berita terkait

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

21 jam lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

22 jam lalu

Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham 2-0, Manchester City Hanya Terpaut Satu Poin dari Arsenal

Manchester City berhasil mengalahkan Nottingham Forest 2-0 dalam lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24

Baca Selengkapnya

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Nottingham Forest vs Manchester City di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Kondisi Tim, Perkiraan Formasi

Duel Nottingham Forest vs Manchester City akan tersaji pada laga pekan ke-35 Liga Inggris musim 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

3 hari lalu

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.

Baca Selengkapnya

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

3 hari lalu

Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

Manchester City menang telak 4-0 saat bertandang ke Brighton dalam laga tunda pekan ke-29 Liga Inggris. Simak klasemen dan top skor terkini.

Baca Selengkapnya

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

5 hari lalu

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.

Baca Selengkapnya

Juventus Tetap Lolos ke Final Copa Italia 2023/2024 meski Ditekuk Lazio di Leg Kedua

5 hari lalu

Juventus Tetap Lolos ke Final Copa Italia 2023/2024 meski Ditekuk Lazio di Leg Kedua

Juventus lolos ke final Copa Italia 2023/2024 meski kalah 1-2 oleh Lazio dalam laga semifinal leg kedua. Melaju dengan agregat 3-2.

Baca Selengkapnya

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

7 hari lalu

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

7 hari lalu

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Bos Manchester United Erik ten Hag, Hanya Sekali Punya Tim Terkuat dalam 18 Bulan Terakhir

8 hari lalu

Pengakuan Bos Manchester United Erik ten Hag, Hanya Sekali Punya Tim Terkuat dalam 18 Bulan Terakhir

Menjelang laga semifinal Manchester United melawan Coventry City di semifinal Piala FA, Erik ten Hag mengungkapkan pengakuan mengejutkan.

Baca Selengkapnya