TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menegaskan bahwa penghentian Liga Inggris tak lagi menjadi opsi yang mereka pikirkan setelah Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) memastikan penundaan ajang EURO 2020. Presiden FA, Mark Bullingham, menyatakan bahwa mereka akan menyelesaikan Liga Inggris musim ini meskipun belum dapat memastikan kapan dan bagaimana kompetisi tersebut akan kembali digulirkan.

Bullingham menyatakan bahwa penundaan ajang EURO 2020 memang dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada liga-liga domestik di Eropa untuk menyelesaikan kompetisi mereka.

"Prioritas semua orang adalah untuk menyelesaikan musim ini," kata Bullingham dalam wawancara telekonferensi dengan laman Sky Sports.

"Itu adalah salah satu alasan utama untuk menunda EURO, untuk memberikan kesempatan, jika virus telah mampu dikontrol, maka akan ada kesempatan untuk menyelesaikan musim ini."

"Saat inikami belum tahu apa yang akan terjadi. Kami merencanakan semua kemungkinan, jadi kami akan bisa bereaksi. Hal yang paling penting saat ini adalah kesehatan semua orang."

"Kami memperhitungkan semua kondisi. Saat ini kami memiliki sejumlah rencana darurat dan kami akan terus beradaptasi dengan dan hingga kami mendapatkan informasi lebih lanjut."

Bullingham memastikan pihaknya telah menyiapkan sejumlah skenario, termasuk jika musim ini berakhir lebih dari akhir Juni. Meskipun demikian dia tak mau menjelaskan skenario-skenario tersebut.

"Jelas ada berbagai skenario berbeda, jika anda mencoba menyelesaikan musim ini sebelum atau pun setelah Juni. Saat ini, terdapat banyak sekali variabel, kami sedang membangun rencana darurat untuk setiap kondisi," kata dia.

"Beberapa skenario lebih rumit dari yang lain, tetapi prioritas nomor satu saat ini adalah kesehatan bangsa dan sepak bola akan ambil bagian dalam hal itu."

Sebelumnya UEFA telah memastikan penundaan ajang EURO 2020 yang akan berlangsung pada musim panas mendatang karena virus corona. Liga-liga domestik di Eropa dikhawatirkan tak akan dapat diselesaikan karena terbentur jadwal EURO 2020.

SKY SPORTS