Corona Terus Mengganas, FIGC: Liga Italia Tetap Akan Diselesaikan
Reporter
Terjemahan
Editor
Febriyan
Senin, 6 April 2020 08:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - FIGC, PSSI-nya Italia, berkeras bahwa Liga Italia musim ini harus berjalan hingga akhir meskipun pandemi virus corona masih terus menghantui. Meskipun demikian mereka tak bisa memberi kepastian kapan kompetisi di Negeri Pizza itu akan kembali bergulir.
Dalam pernyataan terbarunya, Presiden FIGC, Gabriele Gravina, menyatakan bahwa satu-satunya cara terbaik untuk mengatasi krisis yang disebabkan oleh virus corona adalah dengan menyelesaikan musim ini secara normal. Menurut dia, pihaknya tengah bekerja untuk mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan Liga Italia musim 2019-2020 tanpa mengganggu musim 2020-2021.
"Satu-satunya cara serius untuk menangani situasi darurat seperi ini adalah dengan mengakhiri musim 2019-2020 tahun ini," ujar Gravina seperti dilansir laman Sky Sports.
"Kami tengah mengerjakan seluruh kemungkinan untuk menangani masalah ini dengan cara terbaik. Apakah musim ini akan berakhir pada September atau Oktober? Itu salah satu hipotesis. Ada cara untuk menghindari membahayakan tak hanya musim 2019-2020, tetapi juga musim 2020-2021," kata dia.
Gravina menyatakan bahwa penghentian kompetisi seperti yang dilakukan Liga Belgia bisa berdampak besar bagi Liga Italia. Menurut dia, akan ada banyak gugatan hukum yang dihadapi sepak bola italia dari pihak yang merasa hak dan kepentingannya terganggu. Bukan hanya soal hak siar, gugatan tersebut menurut Gravina, juga akan terjadi soal degradasi, promosi serta hak untuk tampil di kompetsisi Eropa musim depan.
Italia sendiri merupakan negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak di dunia. Hingga Ahad kemarin, tercatat lebih dari 128 ribu warga disana dinyatakan positif COVID-19 dengan jumlah kematian mencapai nyaris 16 ribu jiwa.
SKY SPORTS