TEMPO.CO, Jakarta - Berita bola pada Kamis, 9 April 2020, menampilkan sejumlah perkembangan dari bursa transfer pemain Eropa. Ada kabar soal Real Madrid, Juventus, AC Milan, Liverpool, Chelsea, dan Everton.

Inilah ringkasannya:

Juventus dan AC Milan Tukaran Kiper

Juventus kemungkinan akan melakukan pertukaran kiper dengan AC Milan dengan mengeluarkan Federico Bernardeschi guna mendapatkan Gianluigi Donnarumma. Demikian dilaporkan Sport Mediaset.

Kedua klub Serie A Italia itu sebelumnya sudah memastikan kesepakatan tukar menukar penjaga gawang itu yang melibatkan Bernardeschi dan Lucas Paqueta pada Januari, namun tidak kesampaian.

Dilaporkan luas bahwa masa Bernardeschi di Turin sudah berakhir karena dia beberapa kali gagal memainkan peran yang diinginkan pelatih Maurizio Sarri.

Milan sudah lama menaksir bekas talenta Fiorentina itu, sebaliknya menghadapi masalah dengan Donnarumma yang kontraknya akan berakhir pada Juni 2021.

Agen Mino Raiola memiliki laporan bagus dengan Juventus dan mendukung pertukaran yang akan membuat Donnarumma yang berusia 21 tahun menjadi pengganti alami Gigi Buffon di klub itu dan sekaligus timnas Italia.

Sang penjaga jaga juga dikenal karena menjadi bidikan klub-klub besar lainnya seperti Manchester United, Paris Saint-Germain dan Real Madrid.

Real Madrid Bisa Ditolak Eduardo Camavinga

Bintang remaja Eduardo Camavinga menjadi bidikan banyak klub besar Eropa, termasuk Real Madrid. Tetapi menurut pelatihnya saat ini sang pemain muda ingin bertahan di Rennes dan berkembang di Prancis.

Pemain berusia 17 tahun itu belum lama musim ini masuk tim utama di mana ketangguhan fisik dan kedewasaan mentalnya membuat dia tampil seolah pemain profesional sejati.

Pemain Rennes, Eduardo Camavinga. (beinsports.com)

Dia tak diragukan lagi menjadi salah satu prospek paling panas di Eropa dan Real Madrid pun bersiap menarik dia secepat mungkin pada musim panas ini.

Tetapi laporan Mundo Deportivo menyebutkan manajer Rennes, Julen Stephan, meminta pemain muda nan ajaibnya itu untuk tetap di Ligue 1 paling tidak satu musim lagi.

Alasannya, dia masih membutuhkan beberapa tahun lalu untuk bisa "terbang" bersama sebuah klub besar.

Dan hal terbaik demi pengembangan diri sang pemain saat ini adalah tetap di Prancis dan terus bermain setiap pekan, kata Stephan.

Namun sejauh ini Real Madrid sudah berulang kali membuat pemain-pemain besar tak berani menolak pinangan mereka.

Dan seandainya Real sudah menyiapkan dana siap pakai, maka sulit bagi Rennes atau Camavinga untuk menolaknya, demikian laman football-espana.

Selanjutnya: Chelea dan Liverpool
<!--more-->

Chelsea Ingin Pinjam Coutinho

Diario Sport melaporkan bahwa Chelsea dan Barcelona tengah terlibat dalam pembicaraan untuk kesepakatan pinjam Philippe Coutinho dengan opsi wajib beli.

Perwakilan Chelsea sudah menghubungi agen pemain asal Brasil yang juga mantan pemain Liverpool tersebut untuk kontrak peminjaman Couthino yang membuat Barcelona bisa mengakhiri saga berlarut-larut mengenai nasib sang pemain di Nou Camp.

Bayern Munchen yang saat ini menjadi klub Coutinho juga dengan status pinjaman, memiliki opsi beli 120 juta euro namun klub Jerman ini disebut-sebut tak berniat mengontrak permanen Couthino karena harga terlalu mahal.

Gelandang baru Bayern Munchen Philippe Coutinho. REUTERS/Michael Dalder

Barcelona berniat menjual mantan bintang Liverpool itu tahu ini untuk mengumpulkan dana dari penjualan sang pemain yang kabarnya enggan kembali baik ke Inter Milan maupun Paris Saint-Germain, melainkan ingin kembali ke Inggris.

Tottenham, Manchester United, Arsenal, Leicester City, dan Everton semuanya meminati Coutinho, namun Chelsea sudah lebih dahulu menyatakan minatnya kepada pemain itu ketimbang empat klub Liga Premier lainnya itu.

Hubungan baik antara sang juara bertahan Liga Europa dengan agen Coutinho, Kia Joorabchian, menjadi kunci Chelsea menjadi pilihan Couthino.

Laporan El Mundo Deportivo bulan lalu menyebutkan bahwa raksasa Katalunya itu telah menurunkan harga sang playmaker menjadi 80 juta demi menyeimbangkan neraca keuangan klub itu.

Coutinho sudah menjaringkan delapan gol dan rangkaian assist selama 15 kali menjadi starter liga untuk Bayern. Tetapi hubungan baik Bayern dan Barca bisa menyegel status permanen Coutinho di klub Bavaria itu.

Liverpool Incar Diego Carlos

Liverpool sedang mengincar bek Sevilla Diego Carlos namun menghadapi persaingan dari Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid. Demikian dilaporkan harian Spanyol, Marca, Kamis.

Dua hari lalu Estadio Deportivo melaporkan bahwa pemain asal Brasil itu masuk radar juara Eropa dan pemuncak klasemen Liga Premier tersebut.

Klausa jual sang pemain di klub Andalusia itu adalah sebesar 75 juta euro namun nilai pasarnya mungkin hanya 40 juta euro dan untuk itu kemungkinan dia bakal menjadi pemain yang diperebutkan tahun ini.

Diego Carlos pindah ke Eropa dari Brasil pada 2014 untuk bergabung dengan Estoril dan lalu FC Porto B di Portugal, sebelum merapat ke Nantes di Prancis pada 2016.

Sevilla kemudian membeli sang bek tengah dari Nantes pada harga 15 juta euro musim panas lalu dan sudah terlibat dalam 31 pertandingan selama musim ini.

Laporan El Desmarque dua bulan lalu menyebutkan tim pencari bakat Liverpool kepincut merekrut pemain itu.

Selain Liverpool, mengutip harian Diario Sport, Carlos juga diminati oleh Barcelona.

Selanjutnya: Everton
<!--more-->
Everton Incar Daniel Maldini

Everton ingin memboyong Daniel Maldini ke Liga Primer Inggris. Tapi, klub raksasa Seri A Liga Italia, AC Milan, menghendaki anak dari legenda Paolo Maldini ini menjaga jarak dengan Carlo Ancelotti, yang juga mantan bintang Milan.

Menjadi seorang Maldini di Milan bisa menjadi berkat dan kutukan. Di satu sisi, bukan hal yang buruk untuk memiliki ikatan keluarga dengan dua pemain bertahan terbaik yang pernah bermain, sepasang legenda Seri A dan AC Milan.

Tapi, bagi Daniel yang berusia 18 tahun, harapan untuk mengikuti jejak ayah Paolo dan kakek Cesare merupakan proses perjuangan yang tampaknya tak akan dilalui dengan mudah.

Daniel Maldini. (instagram/@dani.malda)

Dengan bermain di lini tengah, dan bukannya seperti ayah dan kakeknya tersebut, anggota generasi ketiga dari keluarga Maldini yang mengenakan kostum garis-garis merah dan hitam yang ikonis itu baru sekali tampil di Seri A.

Tapi, Daniel sudah membangun potensi yang telah diturunkan dari generasi ke generasi Maldini itu.

Menurut Calciomercato, Everton telah berusaha keras memikat Maldini Junior dari San Siro melalui Carlo Anceotti, yang tumbuh dan besar dari AC Milan. Hanya saja, Milan sudah menegaskan Maldini Junior tidak ke mana-mana.

Ada sebuah video terkenal di YouTube yang memperlihatkan tegenda Rossoneri lainnya, Clarence Seedorf, di puncak ketenarannya pada 1990-an, Seedorf tampak dengan gembira berlari di sekeliling sekelompok balita yang antusias selama pemanasan prapertandingan. Di antaranya ada Daniele Maldini yang masih berusia lima tahun.

"Video itu keren!" Seedorf, pemenang Liga Champions lima kali, kepada FourFourTwo. “Ada 15 anak yang mencoba mendapatkan bola dari saya, tetapi Daniel menunjukkan bakat. Awasi dia. Dia bisa menjadi sangat baik.”

Daniel Maldini tentu saja berada di jalur yang benar karena ia berusaha membuat prediksi Clarence Seedorf menjadi kenyataan. tapi bukan di Everton, melainkan di AC Milan.

DAILYMAIL | SKYSPORTS | HITC | LIVERPOOL ECHO | ANTARA