TEMPO.CO, Jakarta - Kai Havertz kembali membuktikan kualitasnya yang membuat dia jadi incaran banyak klub besar Eropa. Pemain berusia 20 tahun itu memborong dua gol saat Bayer Leverkusen mengalahkan tuan rumah Werder Bremen dengan skor 4-1 dalam pertandingan lanjutan Liga Jerman (Bundesliga) di Stadion Wohninvest-Weser, Bremen, Selasa dinihari WIB.

Havertz mencetak golnya pada menit ke-28 dan 33. Gol Leverkusen lain dicetak Mitchell Weiser (61) dan Kerem Demirbay (78). Adapun gol tunggal Bremen diceploskan Theodor Gebre Selassie (30).

Dua gol ini memastikan ketajaman Havertz terus terjaga. Pemain Timnas Jerman itu sudah terlibat dalam 7 gol (4 gol dan 3 assist) dalam 5 pertandingan Bundesliga terakhir. Musim ini ia sudah menyumbang 12 gol dalam 35 laga di berbagai kompetisi.

Ketajaman seperti itu juga telah memikat banyak klub besar. Liverpool, Manchester United, Barcelona, Bayern Munchen, Chelsea dikabarkan sama-sama mengincarnya.

Seusai laga itu, suporter Liverpool dan Chelsea langsung menyerukan klubnya merekrut pemain muda itu, lewat cuitannya di twitter.

Inilah sebagian dari komentar suporter Liverpool:

@Kuzixlv bercuit, "Jadi Liverpool...tentang Havertz.."

@stekiller82rl berkicau, "Jika liverpool mencari hal istimewa untuk posisi gelandang, maka harus mengejar Kai Haverzt......."

Adapun beberapa suporter Chelsea bersuara seperti ini:-

@Simmo30 berkicau, "Akan menyenangkan bila Havertz gabung dengan Chelsea. Tak percaya usianya masih belum menginjak 21."

@CFCBrano menyatakan, "Havertz dibutuhkan di Chelsea. Ia penyerang yang hebat, fisiknya jadi faktor penting."

@Jonasalsakers8 bercuit, "Havertz adalah bintang buas, belilah dia Chelsea."

Havertz bermain sebagai penyerang saat melawan Bremen. Posisi aslinya adalah gelandang serang. Tinggi badannya yang mencapai 1,89 meter kerap dianggap sebagai keunggulannya.

Kai Havertz sudah tampil empat musim di Liga Jerman bersama Bayer Leverkusen. Ia menorehkan 40 gol dalam 140 tampilan. Ia juga sudah 7 kali membela Timnas Jerman dan menyumbang satu gol.

MIRROR | DAILY MAIL