Manchester City Lolos dari Hukuman, Neville: Tamparan Bagi UEFA

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Selasa, 14 Juli 2020 10:46 WIB

Ekspresi pemain Manchester City David Silva dan Aymeric Laporte, saat melawan Southampton dalam pertandingan Liga Inggris di stadion St Mary's, Southampton, 5 Juni 2020. Southampton berhasil kalahkan Manchester City 1-0.Will Oliver/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City lolos dari hukuman larangan bermain di kompetisi Eropa setelah Arbitrase Olahraga (CAS) mengabulkan upaya banding mereka. Mantan pesepakbola Gary Neville pun menilai keputusan CAS itu merupakan tamparan bagi Badan Sepak Bola Eropa (UEFA).

Dalam keputusannya, CAS menilai Manchester City tak terbukti telah melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) yang ditetapkan UEFA. CAS menilai Manchester City hanya tak kooperatif saat UEFA melakukan investigasi terhadap tudingan tersebut.

Karena itu, CAS pun memutuskan Manchester City hanya mendapatkan denda sebesar 10 juta euro. Nilai itu lebih rendah dari denda yang ditetapkan UEFA sebelumnya, 30 juta euro.

Neville mengaku tak terkejut dengan keputusan CAS itu. Dia menilai keputusan CAS itu menunjukkan kelemahan UEFA sendiri. Menurut Neville, bukan rahasia umum bahwa UEFA merupakan lembaga yang lemah dalam menegakkan aturannya sendiri.

"UEFA tidak bisa menegakkan pelanggaran disiplin yang sederhana dengan benar - kami sudah tahu itu selama bertahun-tahun - dan mereka tentu tidak akan bisa mendapatkan menegakkan pelanggaran yang benar itu rumit," ujar Neville seperti dilansir laman Sky Sports.

Advertising
Advertising

"Mereka adalah organisasi yang mulai berubah dan ini dalam beberapa hal merupakan permulaan dari perubahan yang dimulai beberapa tahun yang lalu. Tetapi tidak mengherankan bahwa di pengadilan Manchester City memenangkan kasus ini karena UEFA adalah organisasi yang tidak dapat mengatur tindakan disiplin mereka sendiri."

Neville juga menilai keputusan CAS itu sebagai tamparan bagi UEFA dan aturan FFP-nya. Menurut dia, aturan FFP yang ada saat ini memiliki banyak kelemahan.

Mantan pemain Manchester United itu menilai akan selalu ada orang kaya yang bisa menginvestasikan uangnya ke klub-klub besar dan FFP tak bisa berbuat apa-apa. Karena itu, menurut dia, harus ada perubahan dalam aturan tersebut secara mendasar.

"Aturan ini salah secara mendasar dengan ada batasan yang diberikan pada pemilik untuk memasukkan uang ke klub sepak bola yang mereka miliki. Baik itu Chelsea, Man City atau Blackburn, semua cerita yang kami miliki di Liga Premier selama 20 tahun terakhir ini," kata Neville.

"Mereka tak akan menjadi penantang Manchester United, Arsenal dan klub lainnya tidak akan terjadi jika FFP telah diterapkan dalam bentuk yang paling benar. Saya tidak percaya itu benar. Selalu ada pemilik kaya berinvestasi ke klub sepak bola dan itu tidak akan berubah hari ini. FFP perlu diubah ke model yang berbeda."

"Seorang pemilik harus memenuhi kewajiban yang dijanjikannya - yaitu pendapat saya tentang cara membuat model keberlanjutan di sebuah klub sepakbola.

Menurut Neville, hal terpenting yang harus diatur FFP adalah bagaimana sebuah klub bisa mendapatkan dana dari semua sumber yang mereka miliki, termasuk dari pemiliknya. Dia juga menekankan bahwa FFP seharusnya mengatur bagaimana pemilik klub bisa memenuhi janjinya.

"Jika Manchester City menandatangani kontrak (dengan pemiliknya) senilai 200 juta pound sterling untuk empat tahun ke depan dan mereka memiliki kewajiban yang dibebankan pada klub, mereka harus memiliki uang untuk dapat memenuhi itu."

"Jika mereka mengalami kerugian per tahun sebesar 50 juta pound sterling, pemilik harus, apakah itu melalui bank garansi atau obligasi, memenuhi kewajiban yang mereka buat. Mereka tidak boleh mengacuhkan kekacauan dalam klub yang pada dasarnya merupakan aset masyarakat."

Neville pun menilai keputusan CAS itu sangat berarti bagi Manchester City. Tak hanya soal kesempatan mereka bermain di Liga Champions, keputusan CAS itu, menurut Neville juga membuat Manchester City menyelamatkan kehormatan atas trofi yang mereka dapatkan dalam beberapa musim terakhir.

Selain itu, keputusan itu juga memberi kepastian bagi para pemain bintang Manchester City yang sempat disebut akan meninggalkan klub itu jika hukuman larangan bermain di Liga Champions benar-benar jadi diterapkan.

"Manchester City pasti sangat lega, bukan hanya soal apa yang mereka ingin capai di masa depan, tetapi itu juga menghapus noda dari trofi yang telah mereka dapatkan dalam beberapa tahun terakhir," kata Neville.

"Jika mereka dinyatakan bersalah, trofi tersebut akan dianggap tak berharga di mata banyak orang."

UEFA pada Februari lalu menjatuhkan hukuman larangan bermain di semua kompetisi Eropa kepada Manchester City selama dua musim ke depan. Hukuman tersebut dijatuhkan setelah City Football Group sebagai pemilik klub dianggap melanggar aturan FFP.

Perusahaan milik Sheikh Mansour itu dianggap mengakali aturan FFP karena menyuntikkan dana besar kepada Manchester City melalui kontrak sponsor dari perusahaan yang juga dimiliki penguasa Uni Emirat Arab tersebut. Dana tersebut lah yang kemudian digunakan Manchester City untuk membeli banyak pemain bintang.

Akibat hukuman itu, sejumlah pemain Manchester City memang disebut sempat mengancam akan hengkang. Mereka disebut hanya ingin bermain di klub yang memiliki kesempatan berkompetisi di Liga Champions.

SKY SPORTS

Berita terkait

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

1 hari lalu

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

Paris Saint-Germain (PSG) kalah 0-1 dalam leg pertama semifinal Liga Champions. Luis Enrique masih optimistis bisa lolos.

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

1 hari lalu

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic tetap waspada setelah timnya mengalahkan PSG 1-0 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

1 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

Borussia Dortmund menang tipis 1-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions 2023/24.

Baca Selengkapnya

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

1 hari lalu

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya hanya bermain imbang di leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

1 hari lalu

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

Duel Borussia Dortmund vs PSG di leg pertama semifinal Liga Champions pada malam ini diperkirakan bakal menghibur dengan kedua tim bermain menyerang.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

2 hari lalu

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

Real Madrid mampu menahan imbang Bayern Munchen dengan skor 2-2 leg pertama semifinal Liga Champions. Carlo Ancelotti kecewa dengan permainan timnya.

Baca Selengkapnya

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

2 hari lalu

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

Bayern Munchen menjadi korban dari efisiensi mematikan Real Madrid dalam hasil imbang 2-2 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

2 hari lalu

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

Real Madrid menahan Bayern Munchen dengan skor 2-2 pada leg pertama semifinal Liga Champions. Simak penilaian empat komentartor Eropa.

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Bayern Munchen Tahan Real Madrid 2-2, Begini Kata Harry Kane setelah Cetak Gol dan Jaga Harapan Raih Trofi

2 hari lalu

Liga Champions: Bayern Munchen Tahan Real Madrid 2-2, Begini Kata Harry Kane setelah Cetak Gol dan Jaga Harapan Raih Trofi

Harry Kane menjaga harapan untuk meraih trofi di musim pertamanya bersama Bayern Munchen setelah membawa timnya bermain 2-2 saat menjamu Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

2 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

Pertandingan Bayern Munchen vs Real Madrid tersaji pada leg pertama semifinal Liga Champions berakhir imbang 2-2.

Baca Selengkapnya