TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Leicester City, Brendan Rodgers, berpeluang membawa timnya menggeser Chelsea dari peringkat ketiga Liga Primer Inggris ketika melawan tuan rumah Tottenham Hotspur di London, malam ini, Minggu 19 Juli 2020.

Chelsea dan Manchester United mesti beralih fokus sejenak dinihari nanti di Stadion Wembley, yang juga berada di London, karena mereka berhadapan pada babak semifinal Piala Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).

Posisi papan atas di klasemen Liga Primer Inggris 2019-2020 saat ini menegangkan memasuki pekan ke-37 atau tersisa satu pertandingan lagi untuk satu musim ini.

Dengan Liverpool dan Manchester City sebagai juara dan urutan kedua sudah tidak bisa diganggu-gugat lagi, Chelsea, Leicester, Manchester United bersaing ketat di urutan ketiga sampai kelima, dengan nilai 63, 62, dan 62. The Blues dan Red Devils baru akan menjalani partai ke-37 setelah menuntaskan laga semifinal Piala FA dinihari nanti.

Dengan demikian Leicester bisa punya ruang untuk mengambil untung lebih dulu. Tapi, masalahnya, Tottenham asuhan Jose Mourinho tidak mudah ditundukkan belakangan ini. Pasukan Mou itu baru saja mengalahkan Arsenal dan Newcastle United. Adapun Leicester baru bangkit pada laga terakhir dengan mengalahkan Sheffield United 2-0 setelah digilas Bournemouth 4-1.

Sukses Rodgers saat melawan Sheffield, yaitu menampikan pemain pelapis yang andal untuk mengisi kekosongan karena absennya pemain teras seperti Ben Chilwell dan James Maddison akan diuji lagi melawan anak-anak asuhan Mourinho.

Kelechi Iheanacho sudah kembali dan tampil meyakinkan. Jamie Vardy terus konsisten dan Demarai Gray mencetak gol melawan Sheffield United.

Tottenham hanya sekali kalah di kandang melawan Leicester dari delapan pertandingan terakhir, yaitu 0-1 ketika mereka masih bermarkas di Stadion White Hart Lane pada Januari 2016. Tapi, Leicester menang 2-1 pada pertemuan pertama musim ini di King Power Stadium.

Tottenham masih akan tanpa Eric Dier yang kena skorsing dan Dele Alli yang sudah absen pada empat pertandingan terakhir. Tapi, Mourinho punya penyerang yang tak kalah berbahaya dari Jamie Vardy, yaitu Harry Kane dan Seong Heung-min.

Sejumlah media di Inggris mengunggulkan Tottenham Hotspur untuk menang karena pasukan Jose Mourinho ini sudah meraih momentumnya untuk finis dengan baik setelah menekuk Arsenal dan Newcastle.

Pernyataan Brendan Rodgers setelah melawan Sheffileld, bahwa ia menantang para pemain Leicester City untuk mencetak sejarah lagi di Liga Primer Inggris pun diuji. Rodgers ingin the Foxes ini bisa tampil di Liga Champions Eropa untuk kedua kalinya setelah pada 2016.