TEMPO.CO, Jakarta - Crystal Palace dikabarkan siap melepas penyerang Wilfried Zaha pada bursa transfer mendatang. Dua klub besar Liga Inggris, Manchester United dan Arsenal disebut bersiap menggaetnya.

Manajer Palace, Roy Hodgson, mengakui bahwa mereka bisa kehilangan si pemain musim depan. Pasalnya hingga saat ini Zaha masih belum mau menandatangani kontrak baru bersama mereka. Padahal kontraknya tinggal tersisa hingga Juni 2021.

"Ini sebuah dilema bagi klub dan dilema bagi si pemain jika dia memang ingin hengkang," kata Hodgson seperti dilansir media Inggris The Sun.

"Jika dia memang merasa tak mau bersama kami lagi, itu akan sangat menyedihkan. Kami masih sangat menyukai dia, tetapi kami tak bisa membuat dia menyukai kami. Itu adalah situasi yang hanya dia dan klub bisa menjawabnya, saya tak memiliki jawaban untuk itu."

Mantan Manajer Timnas Inggris itu pun menyatakan bahwa Zaha sebenarnya telah menyatakan ingin hengkang sejak kedatangannya pada 2017 lalu. Dia pun menyatakan bahwa Crystal Palace siap melepasnya jika memang ada tawaran bagus yang datang.

"Wilf telah menyatakan dengan jelas sejak saya datang ke klub bahwa dia ingin pergi dan menemukan suasana baru. Tetapi tentu saja klub menyadari bahwa dia adalah pemain yang sangat berharga dan klub sadar dengan itu."

"Semua akan tergantung pada seperti apa tawaran yang diterima klub untuk dia."

Laporan tersebut menyatakan bahwa pada awal musim lalu Palace mematok harga Wilfried Zaha pada 70 juta pound sterling. Saat itu, mereka hampir melepasnya ke Everton yang kemudian menarik diri pada menit-menit akhir bursa transfer.

Kini, harga pesepakbola berusia 27 tahun itu diprediksi akan lebih murah. The Sun menyebut Palace siap bernegosiasi jika ada tawaran di sekitar 40 juta pound sterling saja.

Arsenal dan Manchester United disebut sebagai dua klub peminat Zaha. Arsenal membutuhkan penyerang baru setelah mereka hampir pasti harus menjual Pierre-Emerick Aubameyang. Sama seperti Zaha, Aubameyang juga tinggal menyisakan satu tahun kontrak dan ingin hengkang ke klub lain.

Sementara Manchester United disebut membutuhkan seorang penyerang untuk melapis posisi Anthony Martial. Mereka tampaknya tak akan mempermanenkan status pemain pinjaman Odion Ighalo pada bursa transfer ini.

Wilfried Zaha sendiri bukan nama asing bagi Manchester United. Zaha muda pernah dibeli kubu Setan Merah dari Crystal Palace saat masih berusia 20 tahun. Dua tahun berstatus sebagai pemain Manchester United, Zaha lebih banyak menghabiskan waktunya sebagai pemain pinjaman bersama Palace dan Cardiff City. Palace kemudian membelinya kembali pada 2015.

THE SUN