PSSI Siapkan Rp 5 Miliar untuk Swab Test Pemain Liga 1 dan Liga 2

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Selasa, 8 September 2020 18:45 WIB

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (pssi.org)

TEMPO.CO, Jakarta - PSSI telah menyiapkan dana sebesar Rp 5 miliar untuk swab test atau tes usap para pemain dan seluruh pihak pertandingan untuk kelancaran kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.

"Kita siapkan anggaran untuk swab itu Rp 5 miliar kurang lebih. Itu memang menjadi tanggung jawab federasi dan tentu kalau sudah bergulir ada sponsor kembali," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam webinar di Jakarta, Selasa.

Iriawan mengatakan Satgas Percepatan penanganan COVID-19 juga akan membantu PSSI untuk swab test ini.

Dengan begitu, federasi dan operator liga bisa menerapkan protokol kesehatan ketat sesuai dengan ketentuan sepak bola di tengah pandemi.

"Pak Doni Monardo (Ketua Satgas COVID-19) juga mengatakan akan membantu kami. Jadi meringankan kami juga," kata Iriawan.

Menurut dia, bergulirnya kembali kompetisi sepak bola Indonesia akan membuktikan kepada dunia bahwa olahraga di Indonesia bisa berdampingan dengan COVID-19.

Menurut dia masyarakat Indonesia tak bisa menunggu kapan pandemi berakhir sebelum vaksin ditemukan. Oleh karena itu, kata Iriawan, salah satu caranya adalah hidup berdampingan dengan COVID-19 sembari menunggu vaksin dan ketat menerapkan protokol kesehatan.

"Lewat bergulirnya lagi kompetisi Liga 1 dan Liga 2 kami ingin menunjukkan ke dunia kalau Indonesia juga sudah siap untuk hidup berdampingan dengan COVID-19 dan menerapkan sistem kehidupan baru atau new normal," kata dia.

Dia menilai kelanjutan kompetisi bakal berpengaruh kepada geliat ekonomi yang berdasarkan kajian salah satu universitas perputaran ekonomi dalam satu musim mencapai Rp 3 triliun.

Baca Juga: Liga 1 2020: PT LIB Targetkan Regulasi Baru Rampung Sebelum 18

"Menurut kajian Universitas Indonesia satu musim kompetisi berhenti Rp 3 triliun kerugian yang ada di masyarakat. Dan jika satu musim kompetisi berhenti maka satu generasi akan terputus," kata dia.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

15 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Jadwal Championship Series Liga 1: Bali United vs Persib Bandung pada 14 Mei, Alberto Rodriguez Tak Sabar Mau Main

17 jam lalu

Jadwal Championship Series Liga 1: Bali United vs Persib Bandung pada 14 Mei, Alberto Rodriguez Tak Sabar Mau Main

Dalam pertandingan semifinal Championship Series Liga 1 ini, Bali United lebih dulu main di kandang sebelum bertandang ke Persib Bandung.

Baca Selengkapnya

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

1 hari lalu

Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

Jadwal Championships Series Liga 1 2023-2024 sudah dirilis. Leg pertama digelar 14 dan 15 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

1 hari lalu

Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

PSSI memanggil Elkan William Tio Baggott atau Elkan Baggott untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 pada babak playoff menuju Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

2 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya