TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona masih berminat untuk mendatangkan pemain Lyon, Memphis Depay. Setelah gagal mendapatkan tanda tangannya pada bursa transfer musim panas ini, klub Catalan ini akan kembali mengejarnya pada Januari mendatang.

Depay sebenarnya telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Barca. Namun kepindahannya tidak terwujud sebelum tenggat waktu jendela transfer kemarin.

Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, yang pernah menangani Memphis Depay ketika melatih timnas Belanda, ingin sekali memboyongnya ke Camp Nou.

Baca: Barcelona Gagal Dapatkan Memphis Depay, Ronald Koeman Kecewa

Setelah Luis Suarez pergi, Barcelona sempat mengejar penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez. Ketika Martinez gagal didapatkan, mereka beralih ke Depay.

"Itu kemungkinan pasti, ya," kata Koeman dalam wawancara dengan media Belanda, Algemeen Dagblad. "Saya akan coba (mendatangkan Depay pada Januari) karena saya ingin dia ada di sini."

Ronald Koeman. Reuters

Meski sangat ingin merekrut Depay, pelatih Barcelona itu belum bisa mengatakan sekarang seperti apa situasi keuangan klub nanti di bulan Januari. Karena itu, ia melanjutkan, masih harus menunggu dan melihat sebab keputusan bukan mutlak ditangannya tetapi bergantung pada klub.

"Bagi saya, ini hanyalah soal menunggu. Kami menginginkan Memphis karena dia pemain hebat dan karena dia memiliki kualitas yang menurut saya, kami kurang. Terutama kedalaman dalam permainan menyerang," tuturnya.

Koeman mengatakan mayoritas penyerang Barcelona menginginkan bola untuk dirinya sendiri. Depay, kata dia, bisa menjadi jalan keluarnya, tetapi juga bisa masuk di belakang. "Dia kuat, dinamis, dan bisa bermain sebaik penyerang atau sebagai pemain sayap kiri," ujarnya.

Baca juga: Liverpool Akan Ikut Buru Memphis Depay, Saingi Barcelona

Koeman mengungkapkan beberapa hal terkait kegagalan Depay pindah ke Barcelona pada musim panas ini.

"Tentu saja, saya memberi tahu dia tentang ide-ide saya sebelumnya," kata Koeman. "Pertama-tama, semuanya sudah siap, tetapi, karena aturan La Liga, kami tahu kami harus menjual seorang pemain terlebih dahulu. Pada akhirnya, itu tidak terjadi."

Ronald Koeman mengatakan bahwa pemain Belanda itu tahu situasi di Barcelona. "Sayang sekali, tapi Memphis juga tahu bagaimana situasinya."

MARCA