Liga Champions: Marcus Thuram, Anak Sohib Zidane yang Buat Real Madrid Kelabakan

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Rabu, 28 Oktober 2020 10:57 WIB

Pemain Borussia Moenchengladbach, Marcus Thuram berhasil menjebol gawang Real Madrid dalam penyisihan grup B Liga Champions, di Borussia-Park, Moenchengladbach, Jerman, 27 Oktober 2020. REUTERS/Uwe Kraft

TEMPO.CO, Jakarta - Marcus Thuram menjadi momok menakutkan bagi Real Madrid pada laga Liga Champions kontra Borussia Monchengladbach Rabu dini hari tadi. Anak dari sahabat Zinedine Zidane, Lilian Thuram, tersebut mencetak dua gol yang membuat Real Madrid sempat tertinggal 0-2.

Beruntung bagi Real Madrid, Karim Benzema dan Casemiro berhasil menyamakan kedudukan pada menit-menit akhir pertandingan. Meskipun skor akhirnya menjadi 2-2, Marcus Thuram tetap menjadi bintang pada laga itu.

Lillian Thuram, ayah Marcus Thuram, dan Zidane merupakan pahlawan Timnas Prancis saat menjuarai Piala Dunia 1998. Lillian berjasa besar membawa Timnas Prancis ke final.

Pada laga semifinal kontra Kroasia, dia memborong dua gol kemenangan Tim Ayam Jago. Satu gol untuk menyamakan kedudukan setelah Davor Suker membawa Kroasia, satu gol lainnya memberikan tiket final ke Timnas Prancis.

Jika tidak ada dua gol Lillian Thuram tersebut, Zidane kemungkinan besar tak akan dapat mencetak dua gol ke gawang Brasil pada laga final. Timnas Prancis menang 3-0 saat itu dengan satu gol lainnya diciptakan Emmanuele Petit.

Persahabatan Lilian Thuram dengan Zinedine Zidane sendiri tak hanya terjadi di Timnas Prancis. Keduanya sempat sama-sama berseragam Juventus di level klub. Mereka mempersembahkan dua trofi Liga Italia kepada Juventus pada musim 2001-2002 dan 2002-2003.

Advertising
Advertising

Marcus Thuram lahir di Parma, Italia, setahun sebelum partai final Piala Dunia 1998 tersebut berlangsung. Sejak kecil dia disebut sudah menunjukkan bakat untuk menjadi penerus ayahnya.

<!--more-->

Thuram junior awalnya bergabung dengan sekolah sepak bola AC Boulone-Billanciurt Youth di negara asalnya, Prancis. Dia menunjukkan bakat luar biasa sebagai seorang bocah sehingga menarik perhatian FC Sochaux.

Di klub yang kini berkompetisi di divisi kedua Liga Prancis itu, Thuram langsung masuk ke tim U-19 meskipun masih berusia 15 tahun. Dia pun hanya butuh waktu tiga tahun untuk menembus tim utama klub tersebut.

Tak seperti ayahnya yang berposisi sebagai bek sayap, Marcus Thuram lebih memilih bermain sebagai seorang penyerang sayap kiri, dia bahkan disebut bisa bermain di semua posisi di lini depan.

Dengan tubuh setinggi 192 cm, Thuram dianggap sebagai pemain yang unik karena memiliki kecepatan plus kemampuan menggiring bola yang mumpuni.

Tubuhnya yang tinggi besar membuat Marcus Thuram dengan mudah memenangkan duel saat menyambut umpan panjang dari lini belakang. Tak jarang lini belakang lawan harus melakukan penjagaang ganda terhadapnya.

Dia juga sangat senang memanfaatkan kecepatan dan kemampuan olah bolanya untuk menusuk ke kotak penalti lawan. Marcus Thuram sempat dianggap sebagai salah satu pemain sayap muda terbaik di Prancis sehingga berhasil menembus skuad Ayam Jago di Piala Dunia U-20 pada 2017 di Korea Selatan.

Di ajang itu Marcus Thuram sempat mencuri perhatian setelah mencetak satu gol dan satu assist ke gawang Vietnam pada babak penyisihan grup. Sayangnya langkah Prancis dihentikan Italia dengan skor tipis 1-2 pada babak 16 besar.

<!--more-->

Karir Thuram di level klub disebut sempat terhambat setelah itu. Kebiasaannya mengonsumsi makanan siap saji membuat Thuram sempat dianggap terlalu gemuk dan tersingkir dari tim utama FC Sochaux.

Akan tetapi hal itu tak membuat Guingamp ragu untuk membeli si pemain pada Juli 2017. Dia sempat dua musim membela Guingamp di divisi utama Liga Prancis, Ligue 1, sebelum akhirnya diboyong Borussia Moenchengladbach pada bursa transfer musim panas 2019.

Di bawah asuhan Marco Rose, Marcus Thuram dinilai menunjukkan perkembangan permainan yang lebih baik. Musim lalu, dia mencetak total 14 gol dan 9 assist.

Itu merupakan torehan terbaik Thuram dalam karirnya sebagai pesepakbola. Saat ini, dengan 17 gol dan 13 assist, Thuram telah melampaui perolehannya saat berseragam Guingamp dan FC Sochaux.

Secara statistik, torehan Thuram juga fantastis. Musim lalu dia disebut memenangkan 60 persen duel udara yang dia lakukan. Angka itu merupakan yang tertinggi di antara para pemain depan di Bundesliga. Dia bahkan mengungguli perolehan penyerang Bayern Munchen, Robert Lewandowski dan penyerang muda Borussia Dortmund, Erling Halaand.

Saat Borussia Dortmund menghadapi Bayern Munchen musim lalu, Marcus Thuram berkali-kali mempecundangi Jerome Boateng. Dia tercatat memenangkan empat duel udara melawan bek Timnas Jerman tersebut, yang tertinggi diantara pemain lainnya di laga tersebut.

Akan tetapi Marcus Thuram dinilai masih memiliki banyak kekurangan. Salah satu yang menjadi sorotan adalah karena dia dinilai kerap malas membantu lini pertahanan saat timnya diserang.

Selain itu, meskipun mampu memenangkan duel udara, Marcus Thuram dinilai bukan penyerang yang memiliki sundulan tajam. Buktinya, dia sangat minim mencetak gol dengan menggunakan kepala.

<!--more-->

Dua gol ke gawang Real Madrid pada laga dini hari tadi merupakan pertunjukkan betapa Marcus Thuram juga memiliki insting dan penempatan posisi yang baik sebagai seorang penyerang. Pada gol pertama, dia berhasil menyelinap ke belakang garis pertahanan Real Madrid untuk menerima assist dari Alassane Plea.

Pada gol kedua, dia juga berada di posisi yang tepat untuk menerima bola muntah tendangan Plea yang berhasil di tepis Thibaut Courtois.

Thuram pun menyatakan sangat senang karena itu merupakan pertama kalinya dia mencetak gol di Liga Champions. Yang membuat gol itu terasa istimewa adalah karena tercipta ke gawang salah satu tim terbaik di dunia, Real Madrid, yang diasuh oleh sahabat ayahnya, Zinedine Zidane.

Akan tetapi Marcus Thuram menyatakan tak gembira dengan hasil imbang tersebut. Menurut dia, Borussia Moenchengladbach layak mendapatkan hasil lebih baik dari itu.

"Tentu saja terasa sangat menyenangkan mencetak dua gol pertama saya di Liga Champions saat pertandingan melawan Real Madrid. Tetapi saya akan lebih memilih jika kami berhasil meraih tiga angka," kata Thuram seusai laga.

Kini Marcus Thuram pun dipastikan akan menjadi salah satu pemain yang mendapat sorotan di Liga Champions musim ini. Dengan usianya yang masih sangat muda, bukan tak mungkin dia bisa menggondol gelar kompetisi tertinggi di kasta Eropa tersebut. Sang ayah, Lilian Thuram, tak pernah merasakan manisnya mengangkat trofi Liga Champions sepanjang karirnya sebagai pesepakbola.

MARCA| BUNDESLIGA| BLEACHER REPORT

Berita terkait

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

1 hari lalu

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

Paris Saint-Germain (PSG) kalah 0-1 dalam leg pertama semifinal Liga Champions. Luis Enrique masih optimistis bisa lolos.

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

1 hari lalu

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic tetap waspada setelah timnya mengalahkan PSG 1-0 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

1 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

Borussia Dortmund menang tipis 1-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions 2023/24.

Baca Selengkapnya

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

1 hari lalu

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya hanya bermain imbang di leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

1 hari lalu

Prediksi Borussia Dortmund vs PSG di Leg 1 Semifinal Liga Champions Malam Ini

Duel Borussia Dortmund vs PSG di leg pertama semifinal Liga Champions pada malam ini diperkirakan bakal menghibur dengan kedua tim bermain menyerang.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

2 hari lalu

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

Real Madrid mampu menahan imbang Bayern Munchen dengan skor 2-2 leg pertama semifinal Liga Champions. Carlo Ancelotti kecewa dengan permainan timnya.

Baca Selengkapnya

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

2 hari lalu

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

Bayern Munchen menjadi korban dari efisiensi mematikan Real Madrid dalam hasil imbang 2-2 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

2 hari lalu

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

Real Madrid menahan Bayern Munchen dengan skor 2-2 pada leg pertama semifinal Liga Champions. Simak penilaian empat komentartor Eropa.

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Bayern Munchen Tahan Real Madrid 2-2, Begini Kata Harry Kane setelah Cetak Gol dan Jaga Harapan Raih Trofi

2 hari lalu

Liga Champions: Bayern Munchen Tahan Real Madrid 2-2, Begini Kata Harry Kane setelah Cetak Gol dan Jaga Harapan Raih Trofi

Harry Kane menjaga harapan untuk meraih trofi di musim pertamanya bersama Bayern Munchen setelah membawa timnya bermain 2-2 saat menjamu Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

2 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

Pertandingan Bayern Munchen vs Real Madrid tersaji pada leg pertama semifinal Liga Champions berakhir imbang 2-2.

Baca Selengkapnya