Prediksi PSM Makassar vs Bhayangkara Solo FC di Piala Menpora 2021 Sabtu Ini
Reporter
Tempo.co
Editor
Nurdin Saleh
Sabtu, 27 Maret 2021 13:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan PSM Makassar vs Bhayangkara Solo FC akan tersaji pada pekan kedua Piala Menpora 2021 di di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 27 Maret 2021. Laga Grup B ini akan berlangsung mulai 15.15 WIB dengan disiarkan Indosiar.
Kedua tim sama-sama menang dalam laga sebelumnya, sehingga pemenang di laga ini bakal memuncaki klasemen sementara sekaligus menempatkan sebelah kakinya di babak perempat final.
Preview dan Perbandingan Kekuatan
Dari segi mentalitas pemain, PSM Makassar sedikit lebih unggul. Pada laga sebelumnya mereka mampu menaklukkan skuad favorit juara, yang juga kampiun Liga 1 Indonesia 2018, Persija Jakarta dengan skor 2-0.
PSM, yang hanya diperkuat pemain lokal, mampu mengandaskan 'Macan Kemayoran' yang turun dengan deretan pemain asingnya yaitu Marco Motta, Yann Motta dan pencetak gol terbanyak Liga 1 2019, Marko Simic. Jangan lupa, ada pula gelandang kelahiran Belanda Marc Klok yang baru menjadi WNI pada tahun 2020.
Sementara Bhayangkara FC 'cuma' mampu unggul 1-0 atas Borneo FC. Anak-anak asuh Paul Munster mesti melewati laga sengit untuk membawa pulang tiga poin.
Jika terlena dengan situasi 'di atas angin', PSM tentu saja bisa mendapatkan pukulan telak dari Bhayangkara.
Bhayangkara FC sejatinya memiliki deretan pemain berkualitas tinggi terutama di lini tengah. Sektor itu sangat kokoh dengan kehadian nama-nama beken seperti Evan Dimas dan pemain terbaik Liga 1 2019, Renan Silva.
Di sana juga ada pemain muda langganan panggilan tim nasional, Sani Rizki dan T. M. Ichsan.
Berkaca dari pertandingan kontra Borneo, para gelandang Bhayangkara menjadi elemen penting dalam menjalankan strategi pelatih. Mereka mampu permainan lawan sekaligus membangun serangan ke kotak penalti.
Ketika mendapatkan bola, barisan tengah 'The Guardian' langsung mengarahkannya ke pemain cepat yaitu Andik Vermansah. Dan, persis di sinilah bencana untuk tim lawan dapat dimulai.
Gol tunggal Bhayangkara FC ke gawang Borneo muncul dari skema yang demikian. Saat pertandingan baru berjalan tiga menit, gelandang-gelandang Bhayangkara langsung menekan para pemain Borneo yang kemudian kehilangan bola.
Si kulit bundar lalu diarahkan ke Andik yang meliuk-liuk sebelum menendang bola ke arah gawang. Kiper Borneo Gianluca Pandeynuwu sejatinya mampu menepis, tetapi bola malah mengarah ke Alsan Sanda yang menyundulnya dan membuat skor.
PSM tentu saja mewaspadai betul garangnya lini tengah Bhayangkara FC. 'Perang' di sektor ini pun berpotensi terjadi karena PSM juga mempunya pasukan gelandang yang kuat dan garang.
Kala berjumpa Persija, gelandang-gelandang PSM mampu bermain apik dengan menutup ruang gerak 'mesin permainan' Macan Kemayoran seperti Marc Klok dan Osvaldo Haay.
Klok dan Haay diisolasi sehingga mereka tak dapat mengirimkan bola dengan baik ke sisi serang Persija, di mana Riko Simanjuntak sudah menunggu dan siap mengantarkan bola ke 'striker' haus gol, Marko Simic. Sebagai catatan, Riko merupakan pemain Persija dengan assist terbanyak untuk Simic.
Juru taktik PSM Syamsuddin Batolla mengetahui dengan benar bahwa kalau Riko mendapatkan bola dan mulai berakselerasi, gol sangat mungkin akan terjadi.
Saat melawan Bhayangkara, skuad Juku Eja diprediksi akan melakukan hal serupa. Menahan laju bola dari tengah ke Andik, sembari mencuri peluang untuk melakukan serangan kilat melalui pemain-pemain seperti Yakob Sayuri dan Muhammad Rizky Pratama.
Dalam pertandingan versus Persija, Yakob tampil menonjol dengan satu gol dan satu assist (untuk gol Patrich Wanggai). Kelincahan dan kecepatannya sulit diantisipasi bek-bek Persija. Adapun Rizky, meski tak membuat gol dan assist, beberapa kali membuat pertahanan Persija kerepotan.
Baca Juga: Prediksi Borneo FC vs Persija di Piala Menpora Hari Ini
Dengan demikian, terasa tak berlebihan jika lini tengah akan menjadi penentu dalam pertandingan PSM kontra Bhayangkara FC. Tim yang unggul di sana kemungkinan besar akan meraih kemenangan.
Selanjutnya: Komentar dari Kedua Kubu
<!--more-->
Komentar Pelatih PSM Makassar
Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batolla, menargetkan isa melanjutkan tren positif timnya. "Bhayangkara Solo FC saya tahu punya kualitas yang bagus, pemain-pemain yang berkualitas. Tapi saya juga akan berusaha semaksimal mungkin meladeni mereka. Anak-anak saya sampaikan setiap pertandingan harus main maksimal,” kata dia.
Syamsuddin Batolla belum memastikan apakah akan melakukan rotasi pemain. Dia masih ingin melihat kondisi para pemainnya.
“Kalau rotasi pemain itu tidak mungkin, itu taktik saya bagaimana saya menyusun tim. Tapi yang saya tekankan ke seluruh pemain bahwa setiap pertandingan kita harus kerja keras bagaimana untuk mendapatkan poin,” kata dia.
Saat melawan Bhayangkara Solo FC, tim berjuluk Juku Eja itu dipastikan tidak akan diperkuat salah satu pemainnya, M. Arfan, yang harus absen karena melaksanakan pernikahan.
Komentar Pelatih Bhayangkara
Pelatih Bhayangkara Solo FC, Paul Munster, membuka opsi untuk menurunkan salah satu pemain asing mereka saat melawan PSM Makassar. Di laga sebelumnya, mereka juga sudah mengandalkan Renan Silva.
Paul munster menjelaskan bahwa pemain asing lainnya baru bergabung saat tim sudah berada di Malang. Sehingga menurutnya sangat riskan untuk menurunkan pemain yang baru bergabung latihan dengan tim.
“Sekarang kita memang banyak fokus ke Renan. Karena memang dia yang pertama datang dan dia sudah ikut latihan sejak awal pre season. Sedangkan pemain asing lain terlambat dan pemain lokal yang bermain di posisi tersebut, melakukan tugasnya dengan baik,” kata dia.
Paul Munster saat ini masih menilai kondisi para pemain asingnya sebelum memutuskan akan memasang pemain tersebut atau tidak. “Jadi sekarang saya fokus ke tim dan pemain yang bisa bermain. Dan juga masih menilai bagaimana kondisi pemain asing yang terlambat bergabung dengan kita,” tutur eks juru taktik Timnas Vanuatu.
Beberapa pemain asingnya seperti striker Ezechiel Ndouassel dan Lee Hyun Jun belum diturunkan karena baru bergabung dengan tim. Tapi, mereka berpeluang main dalam turnamen ini. “Mungkin Eze bisa bermain di turnamen ini,” tandasnya.
Selanjutnya: Komentar Pemain
<!--more-->
Pemain Bhayangkara FC Andik Vermansah tak ingin lengah dalam laga kedua melawan PSM Makassar esok Sabtu meskipun The Guardians sudah mengantongi tiga poin dalam laga perdana Piala Menpora.
"Pastinya kita berusaha keras untuk dapat tiga poin. Kemenangan pertama pastilah senang dan saya bersyukur mendapatkan poin penuh," kata Andik dalam laman resmi klub, Jumat.
Setelah menjalani laga pertama di Grup B dengan poin penuh, Andik menegaskan saatnya mengalihkan konsentrasi ke laga berikutnya yang sudah menanti.
Menatap laga kedua yang penting itu, Andik mempunyai tekad kuat mengantarkan Bhayangkara FC memetik poin penuh guna mengamankan tiket ke babak selanjutnya. "Untuk pertandingan berikutnya, saya inginkan bersama tim untuk fokus dan lebih kompak lagi agar bisa kembali meraih tiga poin," tegas pemain berusia 29 tahun itu.
Pemain Bhayangkara Solo FC, Evan Dimas meminta rekan-rekannya untuk tak menganggap enteng lawan. Meski lawan hanya datang dengan amunisi pemain lokal, tetapi mereka tetap berbahaya.
"Tentunya kami harus lebih fokus dan tidak boleh meremehkan siapa pun lawan yang akan kami hadapi," kata Evan Dimas, dikutip dari laman resmi klub. "Tim pasti ingin kembali memetik kemenangan, sama halnya saya pribadi yang ingin meraih poin penuh di setiap pertandingan yang dijalani."
Selanjutnya: Perkiraan Susunan Pemain dan Prediksi
Perkiraan Susunan Pemain
PSM Makassar (4-3-3): Hilmansyah; Zulkifli Syukur, Abdul Rahman, Nurhidayat, Hasim Kipuw; Rasyid Bakri, Muhammad Arfan, Sutanto Tan; Zulham Zamrun, Patrich Wanggai, Yakob Sayuri.
Pelatih: Syamsuddin Batolla.
Bhayangkara Solo FC (4-2-3-1): Awan Setho; I Putu Gedhe, Indra Kahfi, Hansamu Yama, Ruben Sanadi; Muhammad Hargianto, Evan Dimas; Andik Vermansah, Adam Alis, Renan Silva; Osas Saha.
Pelatih: Paul Munster.
Prediksi PSM Makassar vs Bhayangkara Solo FC:
Kedua tim sama-sama memiliki keunggulan mental pemain setelah menang di laga perdana Piala Menpora 2021. Bhayangkara FC unggul dari segi materi pemain, tapi mereka masih berusaha memadukan timnya. Mereka memiliki keunggulan tipis ketimbang lawan, tapi PSM juga berpeluang menyulitkan dan membuat kejutan.
ANTARA | LIGA INDONESIA BARU