TEMPO.CO, Jakarta - Laga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa antara Georgia vs Spanyol berakhir dengan skor 1-2. Meskipun timnya meraih kemenangan, Pelatih Luis Enrique tetap tak puas.

Enrique menyoroti kondisi lapangan Stadion Boris Paichadze Dinamo Arena. Menurut dia, lapangan tersebut sangat buruk karena membuat bola sulit dikontrol. Hal itu membuat para pemainnya kemudian sulit mencetak gol.

Dia juga mengkritik panitia pertandingan yang hanya menyediakan enam orang anak gawang. Ketika bola keluar lapangan, menurut dia, dibutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan kembali bola.

"Bola memantul seperti kelinci," kata Enrique usai pertandingan soal kondisi lapangan.

"Bola beberapa kali keluar dan hanya ada enam orang (anak gawang) sepanjang pertandingan. Jadi ketika bola keluar, anda kehilangan banyak waktu."

Soal pertandingan sendiri, dia memuji performa Georgia yang menurutnya sukses memberikan perlawanan. Serangan balik tim tuan rumah, kata Enrique, cukup merepotkan lini pertahanannya.

Luis Enrique juga menyatakan bahwa anak asuhnya sempat kehilangan rasa percaya diri pada babak pertama karena kesulitan mengontrol bola. Hal itu juga membuat lini belakangnya membuat kesalahan sehingga kebobolan terlebih dahulu.

Baca: Rekap Hasil kualifikasi Piala Dunia 2022: Inggris, Italia, Spanyol Menang

"Georgia mengejutkan saya dengan cara mereka bermain sangat baik. Tetapi saya kira kami layak menang dan jika pun kami tak layak mendapatkannya, saya tak benar-benar peduli sekarang," kata Enrique

"Itu adalah pertandingan yang membuat serangan jantung. Cara mereka bermain dan situasi lapangan membuat kami sedikit harus membayar lebih."

"Saya kira kami kehilangan rasa percaya diri pada babak pertama. Ada kesalahan kecil di lini belakang yang kemudian dimanfaatkan Georgia untuk mencetak gol. Tetapi kami mampu mengatasi masalah itu pada babak kedua"

Pada laga itu Spanyol sempat tertinggal terlebih dahulu. Pemain sayap Georgia, Khvicha Kvaratskhelia membawa timnya unggul dua menit menjelang babak pertama berakhir.

Tim Matador baru membalas lewat Ferran Torres pada menit ke-56. Memanfaatkan umpan Jordi Alba, Torres menjebol gawang tim tuan rumah dan membuat skor menjadi 1-1.

Jordi Alba terpilih menjadi pemain terbaik laga itu setelah kembali menyumbangkan assist untuk gol kemenangan Spanyol. Dia mengirimkan umpan yang diselesaikan Dani Olmo pada masa tambahan waktu babak kedua.

Gelandang Georgia Levan Shengelia mendapatkan kartu merah pada akhir pertandingan dan skor bertahan 2-1 untuk kemenangan Spanyol.

Kemenangan tersebut membuat Spanyol saat ini menempati posisi kedua klasemen Grup B kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan perolehan empat angka. Mereka tertinggal dua angka dari Swedia yang mengantongi dua kemenangan sempurna.

AS| UEFA