TEMPO.CO, Jakarta - Laga Liga Spanyol antara Real Madrid vs Sevilla pada Senin dini hari tadi berakhir dengan skor 2-2. Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyatakan marah kepada wasit atas keputusannya memberikan penalti kepada Sevilla.

Pada laga itu Real Madrid nyaris menelan kekalahan. Pasalnya wasit Juan Martinez Munuer sempat memberikan Sevilla hadiah penalti 10 menit sebelum pertandingan usai.

Penalti itu diberikan setelah Martinez Muner menilai Eder Militao menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti Madrid. Zidane pun menyatakan marah kepada wasit karena pada kesempatan sebelumnya, pemain Sevilla juga menyentuh bola dengan tangannya dalam situasi yang nyaris mirip. Bedanya, wasit tak memberikan penalti kepada Real Madrid.

"Saya tak mengerti. Jika ada handball dari Militao, maka ada handball dari pemain Sevilla juga," kata Zidane usai pertandingan.

"Tak ada yang wasit kataka bisa meyakinkan saya soal penalti itu. Saya tak pernah berbicara kepada wasit sebelumnya, tetapi hari ini saya marah."

Zidane menilai Real Madrid layak mendapatkan hasil lebih baik dari sekedar imbang. Menurut dia, Los Blancos tampil lebih baik dari Sevilla di babak kedua.

"Pada akhirnya, itulah yang terjadi. Kami tak akan bisa mengubah yang sudah terjadi. Saya bahagia dengan permainan kami. Kami layak mendapatkan hasil lebih baik karena pada babak kedua kami tampil lebih baik," kata dia.

Real Madrid memang layak mendapatkan kemenangan jika saja tak ada hadiah penalti kepada Sevilla. Mantan wasit asal Spanyol, Juan Oliver Andujar, bahkan menilai Real Madrid layak mendapatkan penalti dari pelanggaran penjaga gawang Bono terhadap Karim Benzema.

Hasil imbang laga Real Madrid vs Sevilla tersebut membuat skuad asuhan Zinedine Zidane gagal naik ke puncak klasemen Liga Spanyol. Padahal pada laga sebelumnya Atletico Madrid yang berada di puncak hanya bermain imbang 0-0 dengan Barcelona.

MARCA