Jelang Euro 2020, Southgate Masih Belum Puas dengan Performa Timnas Inggris

Reporter

Terjemahan

Editor

Febriyan

Senin, 7 Juni 2021 07:59 WIB

Pemain Timnas Inggris, Harry Maguire dan Mason Mount. Pool via REUTERS/Catherine Ivill

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, menyatakan belum puas dengan performa anak asuhnya menjelang bergulirnya Euro 2020. Meskipun Inggris mampu memenangkan dua laga uji coba, dia menilai mereka seharusnya bisa tampil lebih baik lagi.

Inggris meraih kemenangan 1-0 pada laga uji coba kontra Rumania Ahad malam kemarin. Pada Kamis kemarin, mereka juga meraih kemenangan dengan skor yang sama dari Austria.

Southgate menyatakan performa anak asuhnya kurang baik. Dia menilai timnya bermain berat sebelah pada laga kontra Rumania dan lini depannya kurang cukup baik dalam menciptakan peluang.

"Saya pikir kami tak sebaik yang kami inginkan atau yang kami butuhkan," kata Southgate usai pertandingan.

"Pada babak pertama, kami bisa memanfaatkan bola dengan cukup baik. Momen terbaik kami datang dari sisi kiri, kami harus lebih baik dalam mengalirkan bola dari kanan ke kiri."

Advertising
Advertising

"Kami sedikit lambat dalam mengalirkan bola dan di sepertiga akhir lapangan kami tak bisa melepaskan umpan yang tepat atau berlari menembus pertahanan mereka ketika kami memiliki peluang untuk menciptakan peluang yang jelas."

"Kami tak melakukan pergerakan tanpa bola yang baik pada babak pertama, terutama tekanan dari lini depan. Itu artinya kami membuka celah dan kami harus belajar dari itu," kata dia.

Gareth Southgate juga menyatakan bahwa performa seperti itu akan sangat kurang jika mereka menghadapi lawan yang lebih baik. Performa buruk tersebut, menurut dia, karena sejumlah pemain yang dia turunkan kurang berpengalaman bermain di timnas sementara banyak pemain yang baru pulih dari cedera.

"Kami memiliki tiga pemain yang menjalani laga debut, beberapa pemain juga bermain bukan di posisi aslinya, seperti Ben Godfrey. Dan ada juga beberapa pemain yang baru pulih dari cedera."

Pada laga kontra Rumania, Timnas Inggris sebenarnya mampu mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 55 persen. Akan tetapi mereka kesulitan menembus rapatnya pertahanan tim lawan.

Pasukan Tiga Singa baru dapat menjebol gawang Rumania pada menit ke-68. Itupun dari tendangan penalti Marcus Rashford.

Di ajang Euro 2020, Timnas Inggris akan tergabung di Grup D bersama Kroasia, Republik Cek dan Skotlandia. Ajang yang juga disebut Piala Eropa 2020 itu akan mulai bergulir pada Sabtu mendatang 12 Juni 2021.

SKY SPORTS

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

18 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

1 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

2 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

3 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

3 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

4 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

5 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

5 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya