TEMPO.CO, Jakarta - Paul Pogba dan Kylian Mbappe dianggap sebagai Biang Kegagalan Timnas Prancis melaju ke babak perempat final Euro 2020. Ruang ganti skuad Ayam Jago kabarnya sudah tak harmonis sejak awal.

Perpecahan di kubu Timnas Prancis terkuak pada laga babak 16 besar kontra Swiss. Saat itu ibu sekaligus agen dari Adrien Rabiot, Veronica Rabiot, disebut langsung mendatangi keluarga Pogba setelah mereka eksekusi penalti Mbappe mampu ditepis penjaga gawang Yan Sommer.

Kepada keluarga Pogba, Veronica menuding Pogba sebagai orang yang bertanggungjawab terhadap gol ketiga Swiss. Pogba saat itu kehilangan bola sehingga membuat Swiss mampu melancarkan serangan balik dan menyamakan kedudukan pada menit-menit akhir pertandingan.

Veronica juga lantas menghampiri ayah Mbappe dengan menyatakan agar dia mengajari anaknya untuk tak terlalu arogan. Ketegangan juga sempat terjadi di lapangan setelah gol ketiga Swiss itu. Rabiot mendatangi Pogba dan terlihat mempertanyakan kegagalannya mempertahankan bola. Ketegangan diantara keduanya sampai membuat Pelatih Didier Deschamps harus turun tangan.

"Saya harus menurunkan tensi mereka sedikit. Saya harus melakukan itu karena masih ada babak tambahan yang harus kami lakukan," kata Deschamps usai pertandingan.

Jauh sebelum keributan itu, Paul Pogba dan Kylian Mbappe disebut telah menimbulkan ketidakharmonisan di Timnas Prancis. Pogba kabarnya sempat mengeluh soal hotel yang menjadi tempat mereka menginap di Hungaria. Dia sempat meminta pindah ke sebuah hotel yang memiliki pemandangan danau di Gardony, berjarak 50 kilometer dari Budapest tempat mereka akan bertandingan.

Bek Prancis lainnya, Benjamin Pavard juga disebut tak puas dengan kinerja Paul Pogba di lapangan. Dia menilai pemain Manchester united itu tak mau berkontribusi pada saat timnya menghadapi serangan.

Sementara Mbappe sempat terlibat keributan dengan Olivier Giroud setelah laga ujicoba kontra Bulgaria sebelum Euro 2020. Giroud tak senang karena Mbappe selalu mengeksekusi peluang sendiri dan tak mau memberikan bola kepadanya.

Sejumlah pemain senior Timnas Prancis seperti Steve Mandanda, Hugo Lloris dan Moussa Sissoko juga disebut tak senang karena perangai Kylian Mbappe yang kerap labil.

Sebagai juara Piala Dunia 2018, Timnas Prancis memang cukup dijagokan untuk menjuarai Euro 2020. Bahkan mereka berstatus sebagai juara grup neraka pada babak penyisihan. Akan tetapi Prancis membuang peluang untuk melaju ke babak perempat final dengan kebobolan dua gol pada 10 menit akhir pertandingan. Mereka pun tersingkir setelah kalah dalam adu penalti dengan Timnas Swiss.

MARCA