TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, meminta kepada suporter The Three Lions untuk tidak mencemooh lagu kebangsaan Italia saat final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Senin dinihari WIB, 12 Juli 2021.

Sebagian suporter Inggris terdengar mencemooh lagu kebangsaan Jerman dan Denmark pada pertandingan sebelumnya di Wembley.

Southgate mengatakan, apabila suporter mencemooh saat lagu kebangsaan Italia, Fratelli d’Italia dinyanyikan, itu akan merugikan tuan rumah.

"Kami selalu meminta kepada para penggemar untuk menghormati lawan. Kami berharap hal yang sama ketika kami bermain di luar negeri," kata Gareth Southgate.

"Ketika lagu kami dicemooh, maka itu akan menginspirasi kami ketika jauh dari negeri sendiri."

"Apa pun niatnya, ada kemungkinan itu bisa lebih memotivasi lawan."

Timnas Italia. REUTERS/Carl Recine

Saat pertandingan melawan Jerman dan Denmark di Wembley, dukungan suporter terhadap Inggris sangat besar. Mereka terus meneriakan dukungannya selama pertandingan berlangsung.

Southgate mengatakan bahwa bermain di Wembley dengan dukungan penggemar kadang-kadang menghadirkan perjuangan tersendiri.

"Sepanjang tahap sistem gugur khususnya, dukungannya sangat fenomenal. Itu membuat perbedaan besar bagi para pemain," ujarnya.

"Ada gumaman aneh ketika kami memainkan bola daripada bergerak maju, tetapi para pemain cukup sabar menghadapinya. Rasanya cukup unik."

"Dan itu bukan pengalaman yang kami hadapi dalam waktu yang lama. Ada saat-saat ketika Wembley menjadi perjuangan tersendiri."

"Tahu pertama saya menjadi pelatih, ada pesawat kertas diarahkan ke lapangan dan terputus."

"Sangat sulit untuk membangun kekuatan dan mendapatkan dukungan, itulah sebabnya saya sangat senang para pemain mengalami sesuatu yang mereka inginkan sekarang."

Pemain Timnas Inggris Declan Rice, Luke Shaw, dan Mason Mount. REUTERS/Alberto Lingria

"Mereka merasakan kehangatan dan energi di stadion dan itu menjadi keuntungan besar bagi kami bermain di kandang. Ini menghadirkan perbedaan besar."

"Kami ingin para penggemar menjadi bagian dari mereka karena suporter penting."

"Di level klub, suporter menyanyikan lagu tentang pemain dan itu membantu mereka merasa seperti pemain."

"Selama bertahun-tahun, dengan Inggris, itu tidak terjadi, tetapi sekarang ada beberapa lagu. Saya mendengar satu lagu tentang Raheem (Sterling)."

"Itu benar-benar mengangkat pemain karena itu membuat mereka merasa seperti berada di lingkungan klub. Kami memiliki atmosfer di antara para pemain, dengan suporter yang luar biasa," kata Southgate.

Selama berlaga di Euro 2020, Inggris hanya sekali memainkan pertandingan di luar Wembley. Karena itu, pasukan Southgate bisa mendapatkan dukungan penuh dari para suporter selama perjalanan mereka di turnamen musim panas ini.

Di final Euro 2020, Italia vs Inggris, 60 ribu suporter The Three Lions akan memenuhi stadion Wembley untuk memberikan dukungannya. Tim tuan rumah akan menjuarai turnamen besar kedua setelah Piala Dunia 1966 jika menang atas Azzuri dalam laga itu.

MIRROR

Baca Juga: Prediksi Italia vs Inggris: Analisis 4 Faktor Penentu Perebutan Gelar Euro 2020