Barcelona Alami Kerugian Besar Akibat Kepergian Lionel Messi dari Sisi Finansial
Reporter
Rina Widiastuti
Editor
Rina Widiastuti
Selasa, 10 Agustus 2021 04:59 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian Lionel Messi dari Barcelona tak hanya berdampak pada kekuatan tim yang kini ditangani Ronald Koeman, melainkan juga terhadap finansial klub.
Pemain Argentina itu akan meninggalkan kekosongan di tim utama Barca yang kemungkinan besar akan terbukti mustahil untuk digantikan. Klub juga akan merasakan ketidakhadirannya di akun keuangan mereka, di luar hilangnya tagihan gajinya.
Seperti keluarnya Cristiano Ronaldo dari Real Madrid pada 2018 yang mengakibatkan nilai klub turun 19 persen, kepergian Messi dari Barcelona juga membuat nilai mereka turun.
Menurut laporan Brand Finance, kepergian Messi akan membuat nilai merek Barcelona turun sebesar 11 persen, yang berarti mereka bisa kehilangan 137 juta euro atau sekitar Rp 2,3 triliun dari penilaian merek merek pada 2021.
Laporan mereka untuk tahun 2021 menyebut bahwa Barcelona berada di belakang Real Madrid sebagai mereka sepak bola paling berharga kedua di dunia.
Klub Catalan itu juga akan menderita kerugian di tingkat komersial. Jersey dan merchandise klub lainnya akan terjual lebih sedikit tanpa Messi. Klub bisa kehilangan 77 juta euro atau sebesar Rp 1,3 triliun untuk pendapatan komersialnya.
Barcelona kehilangan Lionel Messi setelah kontrak baru tak bisa diselesaikan karena terkendala financial fair play, meski kedua pihak sudah mencapai kesepakatan untuk melanjutkan kerja sama.
MARCA
Baca Juga: Ramai Kabar Lionel Messi Gabung PSG, Saham Sektor Sepak Bola di Prancis Naik