Para pemain Juventus saat berselebrasi. Andreas Hillergren/TT News Agency via REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Juventus mengawali kiprahnya di Liga Champions musim ini dengan kemenangan 3-0 atas Malmoe FF, Rabu dinihari. Hasil itu sekaligus menjadi pengobat atas awal yang buruk dalam kompetisi domestik Serie A.
Juventus memasuki pertandingan pembuka Grup H setelah hanya mengemas satu poin dari tiga pertandingan Serie A pertamanya. Tetapi Malmoe terbutki bukan lawan sepadan untuk tim Massimiliano Allegri itu.
Si Nyonya Tua menang di markas tim asal Swedia itu berkat gol-gol yang diciptakan Alex Sandro, Paulo Dybala, dan Alvaro Morata.
Kemenangan besar itu menempatkan Juve pada puncak klasemen grup ini yang menyamai tiga poin yang dikumpulkan Chelsea yang juara Eropa yang akan mereka hadapi di Turin dalam waktu dua pekan ke depan.
“Memenangkan pertandingan mengarahkan kepada kemenangan pertandingan lebih banyak lagi. Pada hari lain kami kalah dalam pertandingan penting karena kehilangan lima sampai enam pemain penting, dan hari ini kami bermain sangat baik dalam pertandingan penting ini,” kata Morata kepada Sky Italia seperti dikutip AFP.
"Kami mesti mengubah dinamika dan membuat tim lain tahu bahwa begitu ada kesempatan poin untuk diraih, maka Juventus adalah tim yang sulit untuk dilawan."
Pertandingan yang tidak seimbang itu sepertinya sudah berakhir pada babak pertama sebagian besar berkat pemain-pemain Juve asal Amerika Selatan yang absen saat kalah 1-2 melawan Napoli Sabtu pekan lalu karena terlambat bergabung lagi dengan tim setelah tugas memperkuat negara mereka dalam kualifikasi Piala Dunia.
Sandro yang bek sayap asal Brasil menanduk bola dengan luar biasa pada pertengahan babak pertama setelah meneruskan umpan silang dari pemain asal Kolombia Juan Cuadrado.
Dybala yang asal Argentina menggandakan keunggulan tim tamu dari titik penalti tepat sebelum turun minum menyusul pelanggaran yang dilakukan Lasse Nielsen terhadap Morata.
Striker asal Spanyol itu mendapatkan ganjaran atas kerja kerasnya hampir tepat setelah itu ketika tendangan panjangnya mengarah kepada Adrien Rabiot yang umpannya disontek Dybala untuk mencapai Morata.
Pemain berusia 28 tahun itu sejenak mengontrol bola dan melihat kiper Malmoe Ismael Diawara sudah keluar dari sarangnya sebelum mengirimkan penyelesaian halus yang masuk gawang.
Babak kedua tampak seperti pertandingan latihan untuk Juve yang jarang direpotkan oleh Malmo.
Pemain pengganti Moise Kean tidak beruntung mencetak gol pertamanya sejak reuni dengan Juve ketika dia terjebak offside sebelum mengitari Diawara untuk mencetak gol pada 20 menit tersisa yang dianulir itu.
Kean membuat peluang bagus lainnya yang dimentahkan oleh Diawara pada saat-saat terakhir laga yang membuat Juventus mendapatkan suntikan semangat menjelang lawatan ke AC Milan akhir pekan ini.
Susunan pemain kedua tim:
Malmoe FF (3-5-2): Ismael Diarra Diawara; Anel Ahmedhodzic, Franz Brorsson, Lasse Nielsen; Jo Inge Berget, Anders Christiansen, Erdal Rakip (Adi Nalic 59'), Bonke Innocent (Sebastian Nanasi 75'), Soren Rieks (Martin Olsson 76'); Antonio Colak, Veljko Birmancevic (Malik Abubakari 59').
Juventus (4-4-2):Wojciech Szczesny; Danilo, Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt (Daniele Rugani 87'), Alex Sandro; Juan Cuadrado (Dejan Kulusevski 83'), Adrien Rabiot, Manuel Locatelli, Rodrigo Bentancur (Weston McKennie 68'), Paulo Dybala (Aaron Ramsey 82'), Alvaro Morata (Moise Kean 68').
