TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Barcelona, Joan Laporta, merespon pernyataan Ronald Koeman dalam konferensi pers menjelang laga kontra Cadiz yang akan berlangsung pada Jumat dini hari nanti. Laporta mengultimatum Koeman harus membawa pulang kemenangan pada laga tersebut dan juga laga kontra Levante pada akhir pekan nanti.

Laporta yang tengah berada di Palos de la Frontera, Andalusia, mendapatkan pertanyaan soal konferensi pers Koeman yang dianggap janggal oleh media-media Spanyol. Koeman hanya membacarakan pernyataan sikap yang dia tuliskan di secarik kertas dan menolak memberikan kesempatan kepada jurnalis untuk bertanya.

Si presiden pun menyatakan bahwa dirinya baru mengetahui Koeman akan melakukan hal itu pada menit-menit akhir sebelum digelarnya konferensi pers tersebut. Dia menyatakan menghormati keputusan Koeman itu, tetapi tampak kecewa karena baru diberitahukan hanya beberapa menit sebelumnya.

"Kami mengetahui pada menit terakhir bahwa dia akan membacakan pernyataan. Dia wajib menghadiri konferensi pers dan bebas menjawab pertanyaan atau berbicara sesuai keinginannya," kata Laporta.

"Saya menghormati keputusan pelatih tetapi kami baru mengetahuinya beberapa menit sebelumnya, seperti juga para kapten."

Dalam pernyataan itu, Ronald Koeman menegaskan bahwa dirinya tetap mendapatkan dukungan dari klub terlepas dari hasil buruk yang mereka dapatkan. Dia juga memberi sinyal tak bisa berbuat apa-apa karena saat ini skuad yang ditanganinya bermaterikan para pemain muda yang membutuhkan waktu untuk berkembang.

Koeman juga memberi sinyal mereka tak akan bisa bersaing di Liga Champions dengan menyatakan Barca tak bisa berharap pada keajaiban. Di Liga Spanyol, Koeman juga hanya berjanji untuk membawa timnya duduk di papan atas klasemen akhir, bukan merebut gelar juara.

Soal hasil buruk yang didapatkan Barca, Laporta mengultimatum Koeman untuk meresponnya dengan hasil baik pada dua laga ke depan. Gerard Pique cs akan menghadapi Cadiz dan Levante dalam rentang waktu hanya satu hari.

"Situasi ini diatasi dengan hasil yang baik, minggu ini kami memiliki dua pertandingan penting melawan Cadiz dan Levante. Kami akan terus bergerak maju, kami akan terus berjuang," kata Laporta.

Barca menelan hasil buruk pada dua laga sebelumnya. Mereka dipecundangi Bayern Munchen 0-3 di Liga Champions dan hanya bermain imbang 1-1 dengan Granada. Hasil buruk tersebut sebenarnya tak sepenuhnya kesalahan Ronald Koeman. Pasalnya mereka saat ini tengah dilanda badai cedera pemain serta tak memiliki kedalaman skuad yang baik.

Untuk posisi penyerang misalnya, Koeman hanya memiliki Memphis Depay, Luuk de Jong dan pemain muda Yusuf Demir sebagai pilihan. Empat pemain lainnya - Sergio Aguero, Ansu Fati, Ousmane Dembele dan Martin Braithwaite - semuanya masih dalam ruang perawatan.

Di lini belakang, Koeman juga mengalami krisis bek sayap. Cederanya Jordi Alba dan Alejandro Balde membut dia tak memiliki satu pun pemain yang memiliki spesialisasi bermain di sisi kiri. Di sisi kanan, dia hanya memiliki Sergino Dest.

Satu pemain lainnya yang mengalami cedera adalah Pedri. Akan tetapi Koeman tak terlalu pusing karena memiliki cukup banyak stok pemain untuk posisi gelandang.

Laga Cadiz vs Barcelona akan berlangsung pada Jumat dini hari pukul 03.00 WIB. Barcelona harus meraih kemenangan jika ingin memperbaiki posisinya di klasemen Liga Spanyol. Saat ini mereka masih terpuruk di posisi kedelapan dengan perolehan delapan angka dari empat laga, tertinggal delapan angka dari Real Madrid yang berada di puncak dan sudah memainkan dua laga lebih banyak.

SPORT|AS

Baca: Barcelona Harus Siapkan Rp 130 Miliar Untuk Rekrut Roberto Martinez