APPI Minta Pengusutan Kasus Pengaturan Skor Tak Berhenti pada Pemberian Sanksi

Kamis, 4 November 2021 09:01 WIB

General Manager APPI M. Hardika Aji. Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) berharap Komisi Disiplin PSSI bisa terus membongkar kasus pengaturan skor dengan modus upaya penyuapan bagi lima pemain Perserang Serang.

General Manager APPI, M. Hardika Aji, mengingatkan jangan sampai penanganan kasus tersebut hanya sampai pada pemberian sanksi kepada lima pemain.

"Kasus ini tidak boleh berhenti di pemain saja. Lagi-lagi yang kena sanksi hanya pemain dan sudah dapat diyakini pasti ada di luar pemain tersebut yang terlibat," ujar Aji saat dihubungi, Rabu, 3 November 2021.

APPI, kata Aji, sudah berkomunikasi dengan beberapa dari lima mantan pemain Perserang yang telah dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI.

Aji menambahkan APPI akan segera memberi arahan kepada para pesepak bola mengenai pembuatan laporan pengaturan skor ini ke dalam sistem Red Button yang dibuat oleh FIFPRO, FIFA dan Interpol guna mengusut secara tuntas dan membuka seluruh informasi untuk mengungkap praktik pengaturan skor pada pertandingan sepak bola di Indonesia.

Advertising
Advertising

"Masih pendalaman dan koordinasi lebih intens dengan mereka. Yang pasti kami nggak pengin cuma berhenti di Komdis aja. Kami juga ada arahan dari FIFPRO (Federasi Pemain Sepakbola Profesional Internasional) untuk melaporkan melalui Red Button karena nanti akan terafiliasi dengan Interpol langsung," ujarnya.

Komdis PSSI telah menjatuhkan sanksi kepala lima mantan pemain Perserang Serang yang terlibat dalam pengaturan skor pertandingan di Liga 2.

Kasus ini terungkap setelah klub Liga 2 Perserang melaporkan lima mantan pemainnya ke PSSI dengan dugaan terlibat pengaturan skor. Lima pemain itu adalah Eka Dwi Susanto, Fandi Edi, Ivan Julyandhi, Aray Suhendri, dan Ade Ivan Hafilah.

Manajer Perserang, Babay Karnawi mengambil langkah itu setelah menemukan adanya indikasi praktik tersebut terjadi timnya, yang dilakukan pihak luar dan sejumlah pemain Perserang.

Setelah melakukan sidang dengan pemeriksaan sejumlah saksi, Komdis menjatuhkan hukuman kepada kelima pemain itu. Di antara mereka, Eka Dwi Susanto yang mendapatkan hukuman paling berat.

Gelandang berusia 26 tahun itu dihukum larangan beraktivitas di dunia sepak bola nasional, termasuk masuk stadion, selama 60 bulan (5 tahun) dan denda Rp 30 juta. Eka dianggap sebagai aktor yang mengajak empat rekannya untuk terlibat dalam pengaturan skor.

"Setelah kami periksa ternyata memang ada pemain kita yang tidak beritikad baik dan bersekongkol, serta berhubungan dengan pihak luar," kata Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing.

Yang disebut pengaturan skor dari pihak lain adalah bagaimana pemain Perserang kalah di babak pertama. Itu tawarannya, dengan iming-iming Rp 150 juta. Yang dihubungi salah satu pemain Perserang adalah Eka Dwi Susanto," kata dia menambahkan.

Setelah menjatuhkan hukuman kepada kelima mantan pemain Perserang Serang, Komdis PSSI akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk membawa kasus pengaturan skor tersebut ke ranah hukum.

"Kami mempunyai keterbatasan memeriksa. Kami akan koordinasi dengan kepolisian untuk menindaklanjuti," ucap Ketua Komdis PSSI itu.

IRSYAN HASYIM

Baca Juga: Kasus Pengaturan Skor di Liga 2, Lima Eks Pemain Perserang Dihukum Komdis PSSI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

17 jam lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong enggan berkomentar banyak soal masa depannya bersama timnas Indonesia karena belum menandatangani perpanjangan kontrak dari PSSI.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil 2-2.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

2 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

Timnas U-23 Indonesia maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10, menyusul hasil imbang 2-2.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

2 hari lalu

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

Apa alasan Erick Thohir dan PSSI untuk memperpanjang kontrak pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong hingga 2027?

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

PSSI resmi memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia hingga 2027. Erick Thohir mengunggahnya lewat Instagram.

Baca Selengkapnya

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

4 hari lalu

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

Nathan Tjoe-A-On meninggalkan timnas U-23 Indonesia usai lolos ke perempat final Piala Asia. Ia kembali ke klubnya, SC Heerenveen di Belanda

Baca Selengkapnya

Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

6 hari lalu

Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

Kolom komentar akun Instagram resmi klub Nathan Tjoe-A-On dipenuhi permintaan agar membiarkan sang pemain lebih lama membela timnas U-23 Indonesia.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

6 hari lalu

Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong telah memenuhi dua syarat utama dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mendapat perpanjangan kontrak bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

6 hari lalu

PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

Angota Exco PSSI ungkap soal lobi PSSI agar klub Nathan Tjoe-A-On beri izin pemainnya itu bela timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya