Jadi Pelatih Baru Newcastle United, Eddie Howe Bakal Bawa Filosofi Ini

Selasa, 9 November 2021 16:22 WIB

Manajer Bournemounth, Eddie Howe. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Klub kaya baru, Newcastle United, resmi menunjuk Eddie Howe sebagai pelatih baru untuk mengarungi Liga Primer Inggris musim ini. Ia menunjuk mantan pelatih Bournemouth untuk mengubah klub yang baru dibeli oleh Konsorsium Arab Saudi pada 7 Oktober lalu menjadi tim pemenang.

Howe pun mengungkap serangakaian prinsip utama yang akan digunakan bersama anak asuhnya di St James Park. “Kunci dari pekerjaan ini adalah mendapatkan yang terbaik dari apa yang Anda miliki di sini dan saat ini. Anda bisa mengeluh tentang anggaran transfer, fasilitas atau apapun kendalanya, tetapi Anda dapat menemukan cara untuk menyiasati hal-hal itu," kata Eddie.

Konsorsium Arab Saudi diisi salah satu pengelola aset terbesar di dunia, yakni Dana Investasi Publik (Public Investment Fund) Arab Saudi. Di dalamnya juga ada PCP Capital Partners, dan Reuben Bersaudara. Konsorsium itu membeli Newcastle United seharga 300 juta pound sterling (Rp 5,8 triliun), sekaligus mengakhiri kepemilikan Mike Ashley selama 14 tahun.

Newcastle merekrut Howe untuk menggantikan Steve Bruce yang dipecat. Howe juga bukan pelatih mentereng seperti Antonio Conte yang direkrut Tottenham Hotspur. Howe, 45 tahun, baru memiliki pengalaman melatih dua klub, Burnley dan Bournemouth, dalam delapan tahun terakhir.

Namun, pelatih asal Inggris itu tak terlalu mencemaskan jejak kariernya. “Itu soal membangun pola pikir saya untuk berada di lapangan setiap hari. Bekerja dengan pemain satu per satu dan benar-benar mengenal mereka. Saya haru memahami permainan mereka, kekuatan dan kelemahan mereka dan cobalah untuk meningkatkannya," kata dia.

Advertising
Advertising

“Itu tidak pernah berubah sampai hari ini. Saya merasa karier bermain saya kurang dari kesuksesan sejati yang saya dambakan. Saya melihat hal-hal dengan pesimis karena hal-hal selalu salah dalam karier bermain saya. Itu mendorong saya untuk mengejar kesuksesan pada tingkat obsesif,” ujar Howe.

Howe telah membangun karier kepelatihannya dari bawah. Sebelumnya, ia membantu Bournemouth promosi ke Liga Primer pada 2015. Tapi, musim lalu, ia gagal menyelamatkan klub tersebut dari degradasi. Pada Agustus 2020, ia meninggalkan klub dengan kesepakatan bersama. “Itu seperti rollercoaster," ujar dia.

Tentang gaya kepelatihan di Bournemouth, dia mengatakan, “Begitu kepercayaan diri datang ke tim, kami memainkan sepakbola yang bagus. Full-back selalu menjadi kunci gaya permainan kami. Kami mencoba menyerang dan bersikap positif. Kami membawa permainan ini ke lawan. Jangan pernah mengorbankan prinsip Anda dan Anda membutuhkan niat baik."

“Ketika pemain membutuhkan kepercayaan diri, mereka membutuhkan sesuatu yang sederhana. Untuk keluar dari kondisi buruk, Anda membutuhkan lingkungan yang mendukung. Jika pemain memikirkan hal-hal negatif, itu tidak akan berhasil," ujar Howe tentang kondisi tim barunya Newcastle.

Newcastle United merupakan satu-satunya tim tanpa kemenangan di Liga Inggris musim ini. Mereka kini berada di urutan ke-19 dengan jumlah poin sama dengan tim juru kunci, Norwich City.

FILZA RAHMA | MIRROR

Baca juga : Jadi Klub Kaya Baru, Mengapa Newcastle United Pilih Eddie Howe Sebagai Pelatih?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kepergian Jurgen Klopp dari Liverpool dan Warisannya di Anfield

23 jam lalu

Kepergian Jurgen Klopp dari Liverpool dan Warisannya di Anfield

Bagaimana Jurgen Klopp menjadi begitu berpengaruh untuk pendukung Liverpool dan Kota Merseyside?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, 16 PSN Baru Diteruskan Prabowo

4 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, 16 PSN Baru Diteruskan Prabowo

Berita terpopuler 14 Mei 2024 dimulai dari kontroversi yang timbul usai Presiden Jokowi menghapus sistem kelas dalam pelayanan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

4 hari lalu

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Selasa sore, 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Terkini: Nama Baru di Daftar Orang Terkaya di RI, Bujet Program Makan Siang Gratis Prabowo

11 hari lalu

Terkini: Nama Baru di Daftar Orang Terkaya di RI, Bujet Program Makan Siang Gratis Prabowo

Berita terkini bisnis pada Rabu siang, 8 Mei 2024, dimulai dari nama baru yang muncul dalam daftar orang terkaya di Indonesia pada bulan kelima ini.

Baca Selengkapnya

Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

11 hari lalu

Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

Atlet sepak bola Malaysia yang menjadi korban serangan air keras, Faisal Halim, berada dalam kondisi kritis.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata

12 hari lalu

Terkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata

Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Manchester United Kalah 0-4 di Markas Crystal Palace, Christian Eriksen Sebut Sebuah Kekecewaan Besar

12 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Manchester United Kalah 0-4 di Markas Crystal Palace, Christian Eriksen Sebut Sebuah Kekecewaan Besar

Manchester United mendapat malu dan kalah 0-4 di kandang Crystal Palace pada pertandingan pekan ke-36 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ipswich Town, Klub Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott yang Promosi ke Premier League

14 hari lalu

Mengenal Ipswich Town, Klub Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott yang Promosi ke Premier League

Kontrak Elkan Baggott di Ipswich Town diketahui hingga 2025. Dengan begitu, Baggot punya peluang bermain di Premier League.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

14 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

21 hari lalu

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

Sheffield United dipastikan menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga Inggris (Premier League) musim 2023/24.

Baca Selengkapnya